mBagei, Gerakan Berbagi dari Kelurahan Tahunan

- 10 Juli 2020, 17:50 WIB
mBagei di Tahunan, Umbulharjo
mBagei di Tahunan, Umbulharjo /Bagus Kurniawan/Siti Baruni

PORTAL JOGJA - Situasi sulit di masa pandemi Covid-19 memang mampu menumbuhkan solidaritas yang tinggi pada masyarakat. Berawal dari munculnya aduan mahasiswa pendatang yang kesulitan untuk makan sehari-hari karena minimnya uang saku yang dimiliki, muncullah gerakan solidaritas yang dinamai ‘mBagei’ di Kelurahan Tahunan Umbulharjo.

Lurah Tahunan Sugiharti menceritakan, mahasiswa dari salah satu PTS di Umbulharjo itu sampai ingin menggadaikan sepatu demi mendapatkan uang untuk bertahan hidup di Yogyakarta.

“Waktu itu mengadu ke pak rektor,” kisahnya kepada PortalJogja.

Baca Juga: Daun Katuk, Kaya Manfaat Tapi Harus Cermat Saat Mengkonsumsi

Dari sinilah, Lurah Sugiharti bersama elemen masyarakat di Kelurahan Tahunan Umbulharjo menginisiasi gerakan ‘mBagei’, membagi nasi bungkus setiap hari untuk mahasiswa yang kesulitan untuk makan dan juga warga terdampak. Dalam sehari, dapur umum mBagei membagikan 200 bungkus nasi. 


“Saya sangat terimakasih dengan bantuan ini, apalagi sekarang pekerjaan lagi susah,” kata Tri Munarjo penerima manfaat yang tiap hari mengambil 5 bungkus nasi untuk keluarganya.

Ia berkisah, sebagai penarik becak yang belum punya pelanggan tetap, penghasilannya sehari hanya berkisar Rp 10- 15 ribu saja. Sebelumnya ia berjualan di pasar burung Singosaren. Namun sepinya pasar semenjak pandemi, memaksanya banting stir menjadi tukang becak.

Baca Juga: Takut Dibunuh, Perempuan di Kulon Progo Diperkosa Berulangkali Selama 4 Tahun

Sementara itu Muhammad Helmi Rakhman yang menyediakan rumahnya sebagai dapur umum mBagei mengapresiasi peran berbagai pihak yang mendukung gerakan mBagei.

“Tidak hanya berupa uang dan barang, namun juga tenaga,” terangnya. Seperti Jum’at, 10 Juli 2020 ini, selain ibu-ibu PKK Keluharan Tahunan yang terlibat, juga tampak mahasiswa KKN dari Universitas Gadjah Mada turut serta membantu.

Sedang bantuan barang yang diterima dapur umum mBagei hari ini selain dari relawan Laboratorium Filsafat Nusantara (Lafinus) UGM yang terdiri dari beras, mie, kerupuk dan bumbu-bumbu, juga bantuan dari Dinas Sosial Kota Yogyakarta berupa corned beef, sarden, mie instant dan air mineral.

Halaman:

Editor: Bagus Kurniawan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x