PORTAL JOGJA - Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprakirakan sejumlah besar daerah-daerah di Indonesia mengalami hujan lebat yang dapat disertai kilat/petir dan angin kencang.
Khusus wilayah Yogyaarta masyarakat dimbau tetap waspada mengenai adanya perubahan cuaca ekstrem yang terjadi setiap hari.
BMKG telah memprediksi bahwa cuaca ekstrem di beberapa wilayah Yogyakarta kemungkinan masih akan terjadi sampai akhir pekan ini.
Dalam 2 hari terakhir ini saat terjadi hujan deras aliran sungai di wilayah Yogyakarta seperti Sungai Code dan Winongo sempat mengalami peningkatan. Oleh karena itu warga diimbau waspada.
Selain itu, hujan lebat disertai angin kencang yang mungkin terjadi dengan intensitas tinggi warga juga diminta meningkatkan kewaspadaan.
Warga juga diimbau untuk mengintensifkan pemantauan di lingkungan masing-masing dan segera melapor apabila menengarai kerawanan bencana, seperti menemukan retakan talut yang bisa membahayakan atau kenaikan permukaan air sungai.
Berdasarkan informasi dari laman resmi BMKG di Jakarta, Jumat, cuaca tersebut diprakirakan terjadi di Sumatera Barat, Riau, Bengkulu, Jambi, Sumatera Selatan, Lampung, Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah, Yogyakarta, dan Jawa Timur.
Cuaca serupa juga berpotensi melanda Nusa Tenggara Barat, Nusa Tenggara Timur, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, Kalimantan Utara, Kalimantan Timur, Sulawesi Utara, Gorontalo, Sulawesi Tengah, Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara, Maluku, Papua Barat, dan Papua.
Sementara wilayah yang berpotensi hujan yang dapat disertai kilat/petir dan angin kencang adalah DKI Jakarta dan Kalimantan Selatan. Sedangkan Sulawesi Barat diprakirakan mengalami angin kencang.
Baca Juga: Triwulan I 2022, BI Ungkap Pertumbuhan Kredit Baru Melambat