Kepala BMKG Dwikorita: Kerusakan Terjadi di Kecamatan Munjul dan Cimanggu Kabupaten Pandeglang

- 14 Januari 2022, 19:59 WIB
Satu rumah warga rusak, terdampak gempa di Kabupaten Pandeglang, Banten, Jumat 14 Januari 2022.
Satu rumah warga rusak, terdampak gempa di Kabupaten Pandeglang, Banten, Jumat 14 Januari 2022. /ANTARA/HO-BNPB

PORTAL JOGJA – Kepala Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Dwikorita Karnawati mengungkapkan, gempa M6,7 Banten yang terjadi pada Jumat, 14 Januari 2022 pukul 16.05 WIB telah mengakibatkan rusaknya beberapa bangunan  di Kabupaten Pandeglang Banten.

“Kerusakan bangunan dilaporkan terjadi di Kecamatan Munjul dan Kecamatan Cimanggu Kabupaten Pandeglang,” ungkap Dwikorita Karnawati dalam konferensip pers yang diselenggarakan secara virtual petang ini.

Dwikorita mengatakan, dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenter, gempa Banten sore ini adalah gempa bumi dangkal akibat aktivitas subduksi lempeng.

Baca Juga: Presiden Jokowi Tegaskan Vaksin Booster Gratis, Simak Persyaratannya

“Akibat aktivitas subduksi lempeng lempeng Samudera Indo-Australia menunjang ke bawah lempang benua Eurasia atau tepatnya ke bawah Pulau Jawa,” kata Dwikorita.

Lebih lanjut Dwikorita mengatakan, hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan gempa bumi memiliki mekanisme pergerakan naik (thrust fault).

Dampak gempa bumi M6,7 Banten dirasakan antara lain di daerah:

  • Cikeusik dan Panimbang Pandeglang dengan intensitas guncangan VI skala MMI.
  • Labuan dan Sumur dirasakan dalam intensitas guncangan IV skala MMI.
  • Tangerang Selatan, Lembang, Kota Bogor, Pelabuhan Ratu, Kalianda, Bandar Lampung III-IV MMI
  • Anyer III MMI.
  • Jakarta, Kota Tangerang, Ciracas, Bekasi, Kota Bandung, Kab. Bogor, Kotabumi II-III MMI. 

Hasil dari pemodelan tsunami menurut Dwikorita menunjukkan, gempa bumi ini tidak berpotensi tsunami.

Baca Juga: TKA China Ternyata Tentara Terlatih Diungkap Mantan Kabais, Refly Harun: Jangan Sampai Menyesal

Hanya saja, dengan intensitas guncangan VI skala MMI, menurut Dwikorita selain getaran gempa dirasakan oleh semua penduduk, kebanyakan semua terkejut dan lari keluar.

Halaman:

Editor: Siti Baruni

Sumber: YouTube Info BMKG


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah