Wisata Candi Ratu Boko akan Uji Coba Pembukaan di Masa PPKM

- 8 September 2021, 14:42 WIB
Candi Ratu Boko di Prambanan Sleman
Candi Ratu Boko di Prambanan Sleman /(portaljogja.com/Panji Arkananta).

PORTAL JOGJA - Kawasan wisata Candi Ratu Boko akan segera dilakukan uji coba pembukaan. Pembukaan tempat wisata yang berada di kapanewon (kecamatan) Prambanan tersebut berdasarkan ijin yang diberikan pemerintah pusat.

Bupati Sleman Kustini Sri Purnomo mengatakan uji coba pembukaan tempat wisata Candi Ratu Boko merupakan penunjukan langsung oleh Kementrian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf).

Keputusan tersebut disampaikan dalam rapat koordinasi evaluasi PPKM Jawa-Bali yang digelar Selasa 7 September 2021. 

Baca Juga: Kebakaran Landa Lapas Kelas 1 Tangerang, Dihuni 2.072 Orang Over Kapasitas 245 Persen

"Di Sleman baru Candi Ratu Boko yang masuk dalam 20 tempat wisata yang diuji coba pada kota level 3 se Jawa-Bali," kata Kustini saat dikonfirmasi, Rabu 8 September 2021.

Kustini menyambut baik penunjukan uji coba pembukaan tempat wisata pada PPKM level 3 dimana hal tersebut sejalan dengan rencana Pemkab Sleman yang beberapa minggu terakhir menyiapkan skenario pembukaan obyek wisata.

Selain menyiapkan skenario, Pemkab Sleman sebelumnya juga telah mengirimkan surat permohonan uji coba 21 tempat wisata. Namun, dalam masa uji coba ini hanya Candi Ratu Boko yang ditunjuk.

“Dari minggu-minggu kemarin skenario sudah disiapkan. Kita juga kirimkan surat permohonan 21 wisata untuk diuji coba. Tapi baru Candi Boko (yang ditunjuk). Ya tidak apa-apa, yang terpenting ada kelonggaran yang tentunya jika ini sukses, tempat wisata lain juga akan bisa dibuka,” kata Kustini.

Kustini mengatakan obyek wisata Candi Ratu Boko telah mengantongi sertifikasi CHSE dari Kemenparekraf. Selanjutnya Pemkab Sleman melalui Dinas Pariwisata akan menyiapkan ketentuan tambahan dalam uji coba yang dilaksanakan hingga 13 September mendatang itu.

“Untuk implementasi prokes nanti akan diatur sedemikian rupa agar tidak ada kerumunan. Termasuk penggunaan aplikasi peduli lindungi untuk pegawai dan pengunjung akan ditindaklanjuti oleh dinas terkait,” katanya.

Halaman:

Editor: Chandra Adi N


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x