Senin Pagi Ini Merapi Tiga Kali Luncurkan Awan Panas Guguran Sejauh 1,8 Km

- 3 Mei 2021, 05:54 WIB
Awan panas guguran Gunung Merapi pagi ini.
Awan panas guguran Gunung Merapi pagi ini. /- Foto : Twitter @BPPTKG/

PORTAL JOGJA – Gunung Merapi kembali meluncurkan awan panas guguran pada Senin 3 Mei 2021 pagi ini sejauh 1.800 meter ke arah Barat Daya.

“Awanpanas guguran #Merapi tanggal 3 Mei 2021 pukul 04.30 WIB tercatat di seismogram dengan amplitudo 50 mm dan durasi 133 detik. Jarak luncur 1.800 meter ke arah barat daya,” demikian diinformasikan Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geolog (BPPTKG) melalui akun Twitternya @BPPTKG.

Sebelumnya, BPPTKG juga menginformasikan awan panas guguran terjadi pada pukul 03.45 WIB. Awan panas guguran ini tercatat di seismogram dengan amplitudo 36 mm dan durasi 144 detik.

Baca Juga: Anies Baswedan Sebut Pengunjung Pasar Tanah Abang Jakarta Hari ini Tembus 100 Ribu Lebih

Gunung Merapi juga memuntahkan awan panas guguran sejauh 1.500 meter ke arah Barat Daya, setelah lewat tengah malam atau tepatnya pukul 00.52 WIB. “Tercatat di seismogram dengan amplitudo 38 mm dan durasi 141 detik,” demikian unggahan BPPTKG melalui akun Twitternya.

Sementara itu, dilansir dari laman Magma ESDM, Gunung Merapi pada Minggu 2 Mei 2021 mengalami satu kali awan panas guguran dengan amplitudo 25 mm dan lama gempa 99 detik. Awan panas guguran meluncur ke arah Barat Daya sejauh 1.500 meter.

Sedangkan aktivitas kegempaan, selain sekali gempa awan panas guguran, Gunung Merapi tercatat juga mengalami 115 kali gempa guguran dengan amplitudo 3-30 mm dan lama gempa 10-109 detik.

Baca Juga: Pasar Tanah Abang Penuh Sesak, Musisi Addie MS : Kita Tidak Belajar dari India

Gempa Hembusan terjadi sebanyak empat kali dengan amplitudo 3-11 mm, dan lama gempa 16-31 detik, gempa Hybrid atau Fase Banyak terjadi 20 kali dengan amplitudo 2-9 mm, S-P 0.3-0.9 detik dan lama gempa 5-15 detik. Sementara gempa vulkanik terjadi satu kali, dengan amplitudo 67 mm, dan lama gempa 16 detik.

Hingga saat ini Gunung Merapi masih dinyatakan Siaga (Level III) dengan rekomendasi untuk masyarakat belum mengalami perubahan. Masyarakat dihimbau agar tidak melakukan kegiatan apapun di daerah potensi bahaya, juga agar mewaspadai bahaya lahar terutama saat terjadi hujan di seputar Gunung Merapi.***

Editor: Siti Baruni

Sumber: BPPTKG


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x