PORTAL JOGJA - Pekan suci umat Katolik yang diawali dengan perayaan Minggu Palma di Paroki Santa Theresia Lisieux Boro berlangsung dengan kondusif.
Walaupun pada pagi hari, di Makassar terjadi aksi bom bunuh diri di Gereja Katedral Makassar, hal ini tidak menyurutkan semangat umat untuk melaksanakan ibadah.
Seluruh umat secara antusias terpantau mengikuti perayaan misa dengan membawa daun palma.
Baca Juga: Kapolda Sulsel: Bom Gereja Katedral Makassar Kategori High Explosive, 14 Orang Jadi Korban
Selain itu petugas keamanan dari lintas sektor dan relawan turut membantu pengamanan Gereja.
Umat juga dihimbau untuk tidak membawa tas berukuran besar untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.
Bukan hanya itu saja, setiap umat yang ingin mengikuti misa juga diharuskan mendaftarkan diri dan nantinya akan mendapatkan kartu akses.
Baca Juga: Kutuk Ledakan Bom di Gereja Katedral Makassar, MUI Desak Aparat Ungkap Otak Aksi Terorisme Itu
Jadi bagi para umat yang tidak memiliki kartu, tidak dapat mengikuti misa secara luring.