Network
PORTAL JOGJA - Kesalahan penulisan pada pesan singkat, merupakan salah satu masalah paling mendasar bagi para pengguna ponsel.
Tidak jarang jika hal yang sering disebut typo ini, dapat mempengaruhi kehidupan seseorang. Pasalnya arti kata yang salah, dapat berbeda dengan apa yang sebenarnya ingin disampaikan.
Namun permasalahan typo ini, kini sudah dapat diatasi oleh Apple Inc.
Pabrikan penghasil iPhone ini baru saja mengantongi paten dari Patent and Trademark Office di Amerika Serikat untuk memperbaiki kecepatan penulisan di keyboard layar sentuh.
Paten tersebut, dikutip dari laman Phone Arena, bernama "Intelligently deleting back to a typographical error", atau fitur otomatis menghapus kesalahan ketika ada kesalahan ketik.
Melansir dari Antara, paten tersebut sebenarnya sudah diajukan sejak 28 Juni 2017 silam.
Baca Juga: Pakai Twibbon! Ini 2 Cara Mudah dan Unik Mengkreasikan Ucapan Marhaban Ya Ramadhan! Anti Mainstream!
Penemuan yang dipatenkan oleh Apple ini sejatinya sangat berbeda dengan fitur auto-correct yang kini terdapat disetiap ponsel pintar.
Salah satu perusahaan teknologi raksasa ini menyampaikan jika sistim tersebut belum menjawab kebutuhan karena seringkali merekomendasikan kata yang berbeda dengan maksud si pengguna.
Namun untuk mengatasi permasalahan ini, akhirnya Apple menemukan cara untuk memperbaiki penulisan dengan menghapus hanya bagian yang mengalami kesalahan.
Bahkan kursor yang terdapat di iPhone secara otomatis akan memindahkan kursor ke huruf yang benar.
Apple pun mengklaim bahwa melalui penemuannya ini, ponsel akan secara otomatis menghapus kata yang salah atau typo.
Hal ini dapat terjadi lantaran ponsel sudah dilengkapi kamus terintegrasi (built-in dictionary) untuk bahasa Inggris.
Menurut pihak Apple, nantinya ponsel dapat memprediksi secara otomatis huruf yang akan diketik setelah sebuah huruf muncul.
Misalnya misalnya setelah huruf "A" kemungkinan besar akan diikuti oleh huruf konsonan.
"Yang dibutuhkan adalah cara dan sistem yang mengizinkan pengguna secara efisien karakter yang berhubungan dengan salah ketik dan mengulang atau melanjutkan menuliskan karakter," kata Apple di paten tersebut. ***
