Network
PORTAL JOGJA - Setelah menuai hasil mengecewakan akhir-akhir ini, Juventus dikabarkan akan memecat sang pelatih Andrea Pirlo. Rumor pemecatan tersebut membuat mantan rekan satu tim Pirlo di timnas Italia Fabio Cannavaro angkat bicara.
Mantan bek tengah Azzuri itu mengatakan, Juventus akan melakukan kesalahan jika memecat Andrea Pirlo sebagai manajer Juventus. Cannavaro mendukung mantan rekan setimnya tersebut melatih di Turin, meski pada awal kepelatihannya sempat mengecewakan.
Pirlo berada di ambang pemecatan presiden Juve Andrea Agnelli setelah Sportsmail melaporkan pada pekan ini, jika Juventus bersiap untuk melakukan perombakan besar jika mereka gagal lolos ke Liga Champions musim depan.
Baca Juga: Biaya Ibadah Haji Naik Rp9,1 Juta, Totalnya Mencapai Rp44,3 Juta
Juventus saat ini berada di urutan keempat klasemen sementara liga Serie A, terpaut 12 poin dari pemimpin klasemen Inter Milan, yang membuat posisi Pirlo sebagai manajer berada di ujung tanduk.
Jika Juventus terlempar dari empat besar, itu akan membuat Bianconeri kehilangan tiket Liga Champions untuk pertama kalinya dalam sembilan tahun.
Juventus saat ini memiliki poin yang sama dengan Napoli di urutan kelima. Namun, Cannavaro yakin Pirlo harus diberi waktu untuk melaksanakan tugasnya dan tidak semua kesalahan bisa dibebankan di pundaknya.
“Tenang, ketika Juve memilih Andrea, dia tahu betul bahwa dia tidak punya pengalaman,” kata Cannavaro kepada La Gazzetta dello Sport ketika ditanya tentang masa depan Pirlo.
Menurut Cannavaro masih ada waktu bagi Pirlo memperbaiki keadaan bersama Juventus, apalagi Pirlo sama sekali belum memiliki pengalaman sebagai pelatih sebelumnya.
