Mick Schumacher Putra dari Legenda Michael Schumacher akan Melakukan Debutnya di Formula 1

- 22 Maret 2021, 20:16 WIB
Mick Schumacher putra dari pembalap legenda Formula 1 Michael Schumacher
Mick Schumacher putra dari pembalap legenda Formula 1 Michael Schumacher /Tangkapan layar Twitter/@SchumacherMick/

PORTAL JOGJA - Bagi pembalap juara dunia Formula 2 yang naik kelas ke Formula 1 adalah hal yang biasa.

Namun ketika pembalap tersebut memegang nama besar, hal tersebut akan menjadi sedikit berbeda.

Hal itulah yang terjadi pada Mick Schumacher, putra dari juara dunia tujuh kali Formula 1 Michael Schumacher.

Seperti dilansir dari Channel News Asia, Mick Schumacher adalah pembalap muda yang sedang menjadi sorotan saat ia akan melakukan debut Formula 1 bersama tim Haas di Bahrain pada Minggu 28 Maret 2021.

Baca Juga: Diskon Hingga 90% PLUS Voucher, Belanjaan Kamu Jadi Lebih Murah Lagi di Shopee Murah Lebay!

Baca Juga: Bertabur Bintang Hollywood dan Bollywood, Intip Spoiler Film Extraction, Bioskop Trans TV , Tayang Malam Ini

Mick Schumacher memulai karir balapnya di karting, kemudian memenangkan kejuaraan Formula 3 Eropa pada tahun 2018 dan gelar Formula 2 pada tahun 2020.

Bukan raihan yang buruk untuk seorang pembalap muda yang akan berusia 22 pada tahun ini.

Namun pekan ini, sorotan di sekitarnya akan bergema mengingat ayahnya memiliki karir gemilang yang mengakhiri karir balapannya di Brasil pada akhir musim 2012.

Michael Schumacher yang berusia 52 tahun saat ini jarang pernah terlihat di depan umum selama lebih dari tujuh tahun setelah kecelakaan ski, yang disaksikan oleh Mick, di Pegunungan Alpen Prancis yang membuatnya mengalami cedera otak yang parah.

"Saya benar-benar melihat apa yang dia capai, dan saya mencoba untuk belajar darinya," kata Mick pada bulan Februari.

Bagi generasi muda yang terlambat melihat Michael Schumacher beraksi, atau mereka yang hanya melihat aksi comebacknya yang mengecewakan dengan Mercedes, mudah untuk melupakan bagaimana Schumacher mendominasi olahraga seperti halnya Lewis Hamilton hari ini.

Michael memenangkan dua gelar bersama Benetton sebelum pindah ke Ferrari dimana dia memenangkan lima gelar lagi.

"Dia sudah jadi patokan sejak lama dan bagi saya dia masih jadi patokan, jadi saya akan selalu merujuknya," kata Mick.

"Itu di sisi olahraga, dan sebagai seorang manusia, saya akan selalu mengagumi bagaimana konsistensinya selama bertahun-tahun dan bagaimana dia menjaga tetap rendah hati,” katanya.

"Itu adalah sesuatu yang sangat saya hargai, tetapi juga sesuatu yang dapat saya pelajari dan bawa sepanjang karier saya," kata Mick.

Mantan juara dunia Nico Rosberg, putra dari Keke Rosberg yang memenangi gelar pada 1982, 24 tahun sebelum ia memulai debutnya di F1, menyoroti tekanan ekstra yang akan dihadapi Mick karena memiliki ayah yang terkenal.

"Tidak mudah menjadi 'putra’ dan dengan Mick, itu 10 kali lebih sulit, karena era Michael belum lama ini dan dia jauh lebih sukses,” kata Rosberg kepada situs Sport1.

"Saya berharap Mick dapat mengesampingkan itu dan berkonsentrasi dengan baik pada pekerjaannya - karena jika tidak maka akan menghilangkan banyak kesenangan," katanya.

Baca Juga: Elsa Pataky Istri Bintang 'Thor' Chris Hemsworth akan Menjadi Superhero di Film Terbarunya Interceptor

Baca Juga: AstraZeneca Bantah Vaksin Covid-19 Mengandung Babi, MUI Sebut Hukumnya Mubah Digunakan

Tim Haas memiliki pasangan pendatang baru pada tahun 2021 dengan Mick Schumacher bekerja sama dengan Nikita Mazepin.

Sebagai sesama rookie Nikita Mazepin mungkin juga menghadapi tekanan yang lebih besar, ia merupakan "putra" miliarder Dmitry Mazepin.

Meski ayahnya bukan dari kalangan pembalap Formula 1, namun ayahnya merupakan direktur non-eksekutif perusahaan Rusia Uralkali, yang merupakan mitra utama tim Haas.

Apakah Mick Schumacher akan mendekati ayahnya dengan tujuh gelar dunia, hanya waktu yang akan menjawabnya.***

Editor: Chandra Adi N

Sumber: CNA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah