Network
PORTALJOGJA.COM - Kegiatan belajar mengajar (KBM) dengan tatap muka di sekolah pada daerah zona hijau belum bisa diterapkan di DIY.
“Melihat aturan Pak Nadiem, DIY tidak masuk. Kan hanya 6 persen di Indonesia yang zona hijau? Kalau kementrian saja bilang tidak, ya kita jangan memaksakan. Sejak awal kita memang belum akan melakukan itu,” kata Sekda DIY, R Kadarmanta Baskara Aji di Kepatihan, hari ini, 17 Juni 2020.
Baca Juga: Ada Kabar Gembira bagi Warga DIY, Kini Bikin SIM Baru Gratis
Pemprov DIY masih menerapkan sistem daring. Sistem belajar ini dianggap lebih aman. Belajar tatap muka jauh lebih efektif.
Namun, bukan berarti sistem daring tidak memiliki keunggulan.
“Sekarang bagaimana pembelajaran online bisa efektif. Pak Gubernur sudah membuat kebijakan terkait itu,” kata Aji.
Baca Juga: Tracing Warga Covid-19, Tamu Kecamatan Mentrijeron Wajib Daftar Online
Aji mengatakan bila sistem pembelajaran melalui daring biasa dilakukan, efektifitasnya jauh lebih baik daripada tatap muka.
Soal kejenuhan pelajar, Aji memaklumi. Namun, semua pihak harus memiliki empati terhadap kondisi yang sedang terjadi.
Baca Juga: Asyik, Warga Yogyakarta bisa Cetak Dokumen Perizinan dari Rumah
