PORTAL JOGJA - Pada musim penghujan, petir acap kali menyambar. Bahkan bukan hanya pepohonan maupun bangunan saja, namun tak sedikit juga manusia yang turut tersambar petir ketika hujan.
Lebih lanjut, sambaran petir pun sulit untuk diprediksi.
Namun ketika kamu tengah terjebak dalam badai petir (storm thunder), ada baiknya untuk menghundari Alam terbuka dan alat-alat elektornik yang terhubung dengan kabel listrik untuk mengurangi risiko.
Baca Juga : Juventus Hadapi Laga Tandang Lawan Dynamo Kyiv Tanpa Ronaldo
Diketahui, sambaran petir ini sangat berbahaya bagi manusia kerena memiliki daya rusak yang cukup Tinggi. Bahkan pepohonan pun dapat hancur jika tersambar petir.
Selain itu, suhu dari sambaran petir ini pun dapat mencapai 20.000 derajat celcius
Lalu bagaimana jika tidak Ada tempat untuk berlindung disekitar?
Baca Juga : Jelang Liga Champions Malam Nanti, PSG siap hadapi MU
Ternyata ada cara mudah untuk memprediksi jarak lokasi sambaran petir dengan tempat kita berada untuk berjaga2 dan mencari jarak yang aman.
Langkah pertama, anda harus memperhatikan dimana petir menyambar atau dimana kilatan petir terjadi.
Setelah itu hitung setiap detik yang berlalu sampai terdengar suara petir yang menggelegar.
Baca Juga : Harga Jual dan Buyback Emas Galeri 24 Hari Ini, Selasa 21 Oktober 2020, Segera Cek Disini!
Total waktu tersebut nantinya dibagi 3 dan akan ketemu Perkiraan jarak lokasi sambaran petir.
Jadi misalnya suara sambaran petir terdengar 6 detik setelah sambaran petir terjadi, maka lokasi Perkiraan sambaran petir itu yakni 2 kilometer dari lokasi kita berada.
Jika lokasi sambaran petir dibawah 2 kilometer dari lokasi kita berada, sebaiknya tinggalkan lokasi dan pergi menjauh karena potensi sambaran petir masih dapat terjadi di sekitar tempat tersebut. ***