Menteri Agama Minta Umat Islam dan Hindu Jadikan Nyepi dan Ramadhan Sebagai Momentum Introspeksi

- 10 Maret 2024, 16:06 WIB
Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas
Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas /Istimewa/

PORTAL JOGJA - Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas meminta umat Islam dan Umat Hindu di tanah air menjadikan datangnya Bulan Ramadhan yang beriringan dengan Hari Suci Nyepi Tahun Baru Caka 1946 sebagai momentum untuk melakukan introspeksi.

"Catur Brata Penyepian, waktu tepat untuk umat Hindu melakukan kontemplasi. Puasa Ramadan juga sangat baik untuk muhasabah bagi umat Islam. Jadi keduanya adalah momentum introspeksi," kata Menteri Agama pada Minggu 10 Maret 2024. 

Pada saat Hari Suci Nyepi, umat Hindu melakukan Catur Brata Penyepian, yaitu: Amati geni (tidak menyalakan api), Amati Karya (tidak bekerja), Amati Lelungan (tidak bepergian), dan Amati Lelanguan (tidak menikmati hiburan atau bersenang-senang). Sementara umat Islam selama Ramadan menjalani ibadah puasa. 

Baca Juga: Event Hari Ini di Yogyakarta, Upacara Tawur Agung Kesanga di Kompleks Candi Prambanan

Menteri Agama yang akrab disapa Gus Men juga menyatakan, umat Hindu biasanya menyambut Nyepi dengan Tawur Kesanga dan Pawai Ogoh-ogoh, sedang umat Islam menyambut bulan puasa dengan Tarhib Ramadan dan Qiyamul-Lail.

Dalam semangat instrospeksi, sikap saling menghormati menurut Gus Men sangat penting karena adanya perbedaan ekspresi keberagamaan. Hari Suci Nyepi meniscayakan keheningan, sementara giat mengisi Ramadan, sarat dengan ekspresi syiar (keramaian).

Tak lupa Gus Yaqut juga mengucapkan selamat, baik bagi umat Islam maupun umat Hindu di tanah air. “Selamat merayakan Hari Suci Nyepi tahun baru Caka 1946 bagi umat Hindu di seluruh Indonesia,” ujarnya.

Baca Juga: 10 Link Twibbon Menyambut Ramadhan 1445 H, Pasang Sebagai Foto Profil atau Jadi Kartu Ucapan

“Semoga umat Hindu dapat terus meningkatkan kualitas diri dalam hubungan manusia dengan Tuhan, sesama anak bangsa, dan dengan lingkungan."

"Selamat menunaikan ibadah puasa Ramadan 1445 Hijriah bagi umat Islam. Semoga keistimewaan Ramadan dapat meningkatkan kualitas ketakwaan," imbuh Menteri Yaqut Cholil Qoumas.

Halaman:

Editor: Siti Baruni

Sumber: Kemenag


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x