PORTAL JOGJA - Hujan deras kembali mengguyur wilayah Kabupaten Luwu Utara, Provinsi Sulawesi Selatan. Akibatnya dua kecamatan terendam air hingga lebih dari 1 meter.
Desa yang mengalami banjir diantaranya Desa Patila, Kecamatan Tana Lili dan wilayah Kecamatan Bone-bone.
Saat banjir pada Minggu malam hingga Senin dinihari, banyak warga yang menyelamatkan diri dengan keluar rumah menuju tempat yang lebih tinggi.
Baca Juga: Piala FA: MU Kalah, Fans Cemooh David de Gea
Air sempat masuk ke dalam rumah. Namun siang ini, Senin (20/7/2020) air mulai menyusut. Menurut penuturan warga, banjir saat ini lebih besar dibandingkan dengan tahun lalu.
Sementara itu berdasarkan Jurnal Palopo, banyak warga yang mengungsi. Banjir terjadi akibat hujan deras sehingga beberapa sungai meluap.
"Semalam tingginya hampir 1 meter dan masuk kedalam rumah, Alhamdulillah pagi tadi sudah mulai perlahan surut, tapi air masih tergenang di luar," papar Fatur, warga Tanalili.
Baca Juga: Presiden Brasil Positif Corona, Nekat Temui Pendukungnya
Sementara itu, di Kecamatan Bone-Bone debit air cukup tinggi hampir dua meter atau mencapai dada orang dewasa. Hingga kini belum diketahui secara pasti kondisi para korban dan kerugian yang dialami warga. ****