Hari Pertama Pemberlakuan PPKM Darurat, Polri Memblokir Jalan-jalan Lebih Ketat

- 4 Juli 2021, 14:15 WIB
Polri akan lakukan operasi selama PPKM Darurat Pulau Jawa  -Bali di sejumlah perkantoran DKI Jakarta.
Polri akan lakukan operasi selama PPKM Darurat Pulau Jawa -Bali di sejumlah perkantoran DKI Jakarta. /humas.polri.go.id

PORTAL JOGJA - Kondisi hari pertama pembatasan Covid 19 Jawa dan Bali terlihat. Aparat kepolisian memblokir jalan-jalan utama di ibukota Jakarta untuk mencegah penyebaran Covid-19 lebih meluas.

Dilansir Portal Jogja dari Reuters tanggal 03 Juli 2021. Jalan-jalan umum di Jakarta terpantau sepi setelah pembatasan PPKM Darurat  diberlakukan oleh pemerintah RI.

Hal ini lantaran pandemi Covid-9 terus menerus meningkat di wilayah Indonesia. Program PPKM Darurat di Jawa dan Bali dinilai efektif mencegah penyebaran Covid-19. Reuters menyebut, pemerintah RI membangun lebih dari 400 pos pemeriksaan di pulau Jawa dan Bali.

Baca Juga: Innalillahi wainnailaihi rajiun: Muhammadiyah Berduka, Prof Baedhowi Meninggal Dunia

Pembangunan ratusan pos pemeriksaan tersebut bukan tanpa alasan. Pos tersebut dibangun untuk memastikan agar ratusan orang tetap di rumah selama berlakunya PPKM.

Jumlah pasien Covid-19 di Indonesia dalam 12 hari terakhir meningkat dilaporkan sampai tembus 25.830 dan kematian mencapai 538 jiwa.

"Kami sedang menyiapkan (patroli) di 21 lokasi di mana biasanya ada kerumunan," kata  Kepala Korps Lalu Lintas Polri Irjen Istiono. "Di mana ada warung pinggir jalan dan kafe, jalan-jalan itu akan kami tutup, mungkin sekitar jam 6 sore sampai jam 4 pagi", kata Istiono

Reuters juga mengatakan larangan aktivitas di luar rumah terus dilakukan yang dimulai sejak hari Sabtu.

Baca Juga: Hari Pertama PPKM Darurat, Indonesia Tambah 27.913 Kasus Jadi Naik Urutan Ke-16 Dunia

Selain larangan makan di restoran, juga dilarang berolahraga di luar ruangan, serta penutupan tempat kerja non essensial hingga tanggal 20 Juli mendatang. Kebijakan ini dapat diperpanjang bila keadaan yang meningkat dan diperlukan.

Halaman:

Editor: Siti Baruni

Sumber: REUTERS


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah