Google Tutup Aplikasi dari Adi Hidayat karena Bela Palestina: Salam Hangat untuk Google

- 22 Mei 2021, 13:19 WIB
Ustad Adi Hidayat (UAH)
Ustad Adi Hidayat (UAH) /Bagus Kurniawan/Adi Hidayat Official

Tayangan yang merupakan live streaming di YouTube dan membuka pendaftaran melalui aplikasi zoom meeting ini bahkan sudah over kuota beberapa saat sebelum dimulai.

Baca Juga: Spoiler Ikatan Cinta 22 Mei 2021: Nino Ketemu Ricky? Cara Elsa Mengatur Pertemuan Agar Tak Bentrok

“Kabar telah kita update dari Gaza. Aspek sejarah telah diuraikan pun sudut pandang dari berbagai negara telah kita hadirkan,” ujar UAH menambahkan kiprah kanalnya dalam menyuarakan yang terjadi di Palestina.

Namun sayang, beberapa unggahan Adi Hidayat disebut mendapatkan pembatasan dari media sosial tersebut.

“Saat ini pun kami mendapatkan resiko-resiko yang tidak mudah. Bila teman-teman akses kembali tayangan-tayangan kami di video sejak kami mulai membahas dan menampilkan isu kebenaran tentang peristiwa ini, maka ada sebagian-sebagian kebijakan yang kiranya menghasilkan tayangan kita menjadi sulit untuk diakses,” ujar Adi Hidayat seusai menyadari adanya pembatasan dari Google yang sebelumnya belum pernah dialami akunnya tersebut.

“Bila teman-teman lihat sekarang kita ada satu notice bahwa konten ini tidak pantas untuk beberapa kalangan juga. Boleh jadi dibatasi usia, ada keterlambatan dan yang lebih dahsyat lagi per tadi malam, ada aplikasi kita yang di remove oleh Google,” ujarnya lagi.

Kejadian yang dialami Adi Hidayat tidak jauh berbeda dengan yang dialami oleh stasiun TV Al Jazeera Arabic yang menayangkan siaran streaming perang antara Palestina dan Israel https://portaljogja.pikiran-rakyat.com/internasional/pr-251933436/youtube-berikan-batas-usia-menonton-pada-tayangan-streaming-langsung-al-jazeera-versi-arab.\

Baca Juga: Etnis Minoritas di Belanda Terkena Dampak Covid-19 Terberat, Salah Satunya Karena Hoaks

Selain mendapatkan pembatasan usia, beberapa aplikasi besutan Adi Hidayat Official yang awalnya ada di Google Playstore, kini juga dihapus.

“Kita membuat aplikasi Al Quran, At-Taisir Digital, tiba-tiba di removed. Kemudian UAH Corner, tiba-tiba diremove. Yang tidak ada korelasi sama sekali, bagaimana aplikasi Quran bisa dihilangkan. Bagaimana informasi UAH Corner yang berisi informasi tentang taklim, berisi informasi tentang referensi buku-buku yang bermanfaat dihilangkan begitu saja tanpa ada konfirmasi yang jelas,” ujarnya.

Halaman:

Editor: Bagus Kurniawan

Sumber: YouTube Adi Hidayat Official


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x