Network
PORTAL JOGJA – Presiden Joko Widodo bertindak cepat merespon terjadinya bencana gempa bumi di Majene Sulawesi Barat Jum’at 15 Januari 2021 dini hari tadi.
Presiden Jokowi telah memerintahkan Menteri Sosial Tri Rismahariani dan Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencada (BNPB) Doni Monardo untuk langsung meninjau lokasi bencana.
Hal itu diungkapkan Tenaga Ahli BNPB Egy Massadiah seperti diberitakan Pikiran-Rakyat.com dalam artikel Jokowi Perintahkan Risma dan Kepala BNPB ke Lokasi Gempa di Majene.
Baca Juga: Pantau Dampak Gempa Majene dan Dukung SAR, TNI AU Kerahkan Sejumlah Pesawat
"Mendengar kabar terjadinya gempa di Mamuju Sulbar, Presiden memerintahkan Doni Monardo dan Mensos Risma berangkat ke Mamuju dan segera merubah rencana, berangkat ke Mamuju Sulawesi Barat," ungkap Egy Massadiah.
Selain itu, Kepala BNPB Doni Monardo menurut Egy Massadiah juga langsung menginstruksikan helikopter milik BNPB menuju lokasi bencana. "Ada 4 helikopter BNPB dikerahkan," ungkap Egy.
Seperti diketahi, wilayah Majene, Mamuju serta Polewali Mandar Sulawesi Barat dini hari tadi diguncang gempa bumi dengan magnitude 6,2. Gempa bumi ini merupakan rangkaian gempa bumi pada tanggal 14 Januari 2021 pukul 13.35 WIB, dengan magnitudo 5,9.
Baca Juga: Gempa Majene, BPBD Mamuju: 3 Orang Meninggal, Ribuan Mengungsi, Akses Jalan Terputus
Berdasarkan data dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), pusat gempa terletak pada koordinat 2,98 LS dan 118,94 BT, atau tepatnya berlokasi di darat pada jarak 6 km arah Timur Laut Majene, pada kedalaman 10 km.
Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempa bumi tersebut memiliki mekanisme pergerakan naik (thrust fault). ***(Pikiran-Rakyat.com/Aldiro Syahrian)
