Nekat Mudik ke Solo, Siap-Siap Menjalani Karantina di Solo Technopark

- 8 Desember 2020, 16:01 WIB
Ilustrasi karantina.
Ilustrasi karantina. /pexels/Nandhu Kumar

PORTAL JOGJA - Solo Technopark disiapkan Pemerintah Kota Solo  untuk lokasi karantina pemudik yang nekat datang saat libur Natal dan Tahun Baru 2021. Ada dua tempat yang disiapkan pemkot Solo sebagai lokasi karantina.

Wali Kota Solo FX Hadi Rudyatmo seperti dikutip dari Antara pada Selasa 8 Desember mengatakan, "Pada saat itu kan saya bilang kalau kami siapkan dua tempat, satu di Benteng Vastenburg dan satu lagi masih kami rahasiakan. Ternyata setelah dicek di benteng atap pintu masuknya mau lepas sehingga harus diperbaiki dulu,"

Rudy mengatakan, untuk sementara ini ruangan yang disediakan di Solo Technopark berkapasitas 60 orang. Meski demikian, tidak menutup kemungkinan ruangan yang digunakan karantina akan diperlebar jika jumlah pemudik makin banyak.
Baca Juga: Jemaah Haji Mulai Karantina Mandiri di Arab Saudi

Baca Juga: RRI Surakarta Tutup Tiga Hari Setelah 4 Karyawan Dinyatakan Positif Covid-19

Meski pemudik sudah melengkapi hasil tes cepat dan tes usap, hal tersebut  tidak akan diberlakukan karena pemudik bisa terkena virus di mana saja.

"Saya ke Jakarta juga swab-nya nggak berlaku. Swab dan rapid bukan sesuatu upaya untuk bisa mudik. Virus ini kan terjadi di manapun, kapanpun, dan pada siapapun," kata Rudy.

Sama dengan pada saat Lebaran, untuk memastikan keberadaan pemudik pihaknya berkoordinasi dengan pihak terkait diantaranya terminal, stasiun, dan bandara. Ia mengatakan nantinya para pemudik akan disediakan kendaraan untuk menjemput.

"Kami sudah koordinasikan karena kalau karantina mandiri tidak bisa dipertanggungjawabkan," katanya.
Baca Juga: Nyai Manis Sepuh, Kerbau Bule Milik Keraton Surakarta Mati di Kandang

Baca Juga: Dirawat Intensif Selama 10 Hari, KH Said Aqil Siroj Sembuh Dari Covid-19
Sementara itu, untuk Benteng Vastenburg nantinya akan digunakan sebagai tempat karantina bagi warga yang melanggar protokol kesehatan.

"Benteng kami manfaatkan untuk karantina sehari bagi pelanggar protokol kesehatan, tenda kami pasang di sana, satu untuk berteduh saat istirahat makan, itu yang kami siapkan. Selain itu nantinya mereka membersihkan parit di benteng Vastenburg," kata Rudy.

Sebelumnya Ketua Pelaksana Harian Gugus Tugas COVID-19 Solo Ahyani yang juga merupakan Sekretaris Daerah Kota Solo menjelaskan, Pemerintah Kota Solo akan memberlakukan pembatasan akses masuk wisatawan ke Solo. Upaya tersebut untuk mengantisipasi penyebaran COVID-19 menjelang liburan akhir 2020.

Data jumlah pasien terkonfirmasi positif per tanggal 7 Desember 2020 di Solo tercatat sebanyak 2991 kasus. Dari Jumlah tersebut 1675 dinyatakan sembuh, 135 meninggal dunia, 195 masih menjalani perawatan dan 986 masih menjalani islolasi mandiri.***

Editor: Chandra Adi N

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x