Diutus Jokowi, Luhut dan Erick Thohir Berangkat ke Jepang Cari Suntikan Dana

- 3 Desember 2020, 11:52 WIB
Presiden Joko Widodo memberikan pernyataan terkait aksi pembunuhan di Sigi, Sulteng.
Presiden Joko Widodo memberikan pernyataan terkait aksi pembunuhan di Sigi, Sulteng. /

PORTAL JOGJA - Pemerintah Republik Indonesia langsung gercep alias gerak cepat pasca berlakunya Undang Undang Nomor 11 Tahun 2020 tentang Cipta Kerja.

Mengamanatkan adanya Lembaga Pengelola Investasi (LPI), Presiden Joko Widodo pun mengutus dua menterinya, Luhut Binsar Pandjaitan dan Erick Thohir berangkat ke Jepang untuk mencari dukungan dalam pendirian LPI atau Sovereign Wealth Fund (SWF).

"Kunjungan kedua menteri ini juga merupakan tindak lanjut dari kesepakatan Presiden RI Joko Widodo dan PM Jepang di Bogor, tanggal 20 Oktober 2020," kata Heri Akhmadi, Duta Besar Republik Indonesia untuk Jepang dalam keterangannya di Jakarta, Rabu, 3 Desember 2020.

Baca Juga: Jokowi Tunjuk Mentan Syahrul Yasin Limpo Jabat Menteri KKP Ad Interim Gantikan Luhut B. Pandjaitan

Dilansir dari Antara, Heri mengatakan Menteri Koordinator (Menko) Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan bersama Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir diagendakan menggelar pertemuan dan pembicaraan dengan pemerintah serta para pengusaha terkait di Negeri Matahari tersebut pada 3-4 Desember 2020.

pembicaraan lebih dalam hal untuk mendapatkan dukungan dari Jepang dalam pembentukan SWF nantinya.

"Menko Luhut Pandjaitan dan Menteri BUMN Erick Thohir dijadwalkan bertemu sejumlah pejabat Kementerian Ekonomi, Perdagangan dan Industri Jepang (METI) dan beberapa lembaga keuangan di Jepang termasuk Japan Bank for International Cooperation (JBIC)," ungkapnya.

Di Indonesia nantinya, SWF akan dinamakan Nusantara Investment Authority dan berdasarkan UU Cipta Kerja diberi kewenangan khusus guna mengelola dana investasi. Lembaga itu akan berfungsi mengelola investasi dan menunjang pembangunan ekonomi Indonesia.

Baca Juga: Libur Akhir Tahun Dikurangi 3 Hari, Berikut Daftar Lengkapnya

Pemerintahan Jokowi pun mengharapkan SWF dapat mendorong perbaikan iklim investasi, pengembangan nilai aset negara dan menunjang pembangunan ekonomi, khususnya dalam mendukung realisasi proyek-proyek prioritas nasional. Selain penjajakan dukungan dari Jepang, pemerintah Indonesia juga tengah menjajaki dukungan dari Amerika Serikat dan Uni Emirat Arab (UEA).

Halaman:

Editor: Bagus Kurniawan

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah