Sambutan Presiden Jokowi HUT Golkar, Pandemi Covid-19 Tak Hambat upaya Reformasi Struktural

24 Oktober 2020, 22:46 WIB
Presiden Jokowi. /Setkab.go.id

PORTAL JOGJA - Presiden RI Joko Widodo memberikan sambutan secara virtual pada peringatan hari ulang tahun ke-56 Partai Golkar.

Jokowi menekankan pandemi Covid-19 hendaknya tidak menghambat upaya pemerintah dalam melakukan reformasi struktural.

Hal itu disampaikan Presiden Jokowi saat memberikan sambutan secara virtual pada peringatan hari ulang tahun ke-56 Partai Golkar sebagaimana video yang disiarkan YouTube Sekretariat Presiden, di Jakarta, Sabtu (24/10/2020).

Baca Juga: Polisi Tangakpap Gus Nur di Malang Jawa Timur

"Walaupun saat ini sedang ada pandemi COVID-19 yang melanda seluruh dunia, namun tidak menghambat upaya pemerintah untuk melakukan reformasi struktural," ujar Presiden dalam video yang disaksikan di Jakarta, Sabtu (24/10/2020) yang dikutip Portal Jogja dari Antara News.

Presiden memahami bahwa selama ini masih banyak kendala bagi pengusaha usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM), terutama kendala regulasi yang kompleks dan birokrasi yang rumit. Pada bulan Juni yang lalu, Indonesia bahkan ditempatkan dalam posisi nomor satu dalam Global Complexity Index.

"Artinya, regulasi dan birokrasi Indonesia ditempatkan sebagai paling rumit di dunia," ujar dia.

Baca Juga: Presiden Polandia Positif Covid-19, Pemerintah Tidak Lakukan Lockdown

Menrut Jokowi pemerintah berketetapan untuk melakukan reformasi struktural, membenahi regulasi dan birokrasi secara besar-besaran.

"Tatkala banyak negara maju mengalami kemunduran, justru saatnya bagi Indonesia untuk melakukan lompatan-lompatan kemajuan," tegasnya.

Menurut Presiden, hal tersebut merupakan semangat dari berbagai kebijakan pemerintah, termasuk Undang-Undang (UU) Cipta Kerja. Reformasi Struktural ini dimaksudkan agar usaha mikro, usaha kecil, dan usaha menengah berkembang pesat, serta industri padat tenaga kerja tumbuh pesat.

Baca Juga: ShopeePay Perluas Jangkauan ke Lebih dari 500 Outlet Planet Ban

"Kita mengganti izin usaha dengan hanya pendaftaran untuk UMKM, kita permudah pendirian PT dengan modal minimal dan tidak ada pembatasan, juga koperasi bisa didirikan hanya dengan 9 orang, sertifikasi halal bagi UMK kita gratiskan dibiayai oleh APBN, dan lain-lain," ujar dia.

"Sekali lagi, agar perekonomian rakyat segera cepat bergerak, UMKM segera tumbuh, dan peluang kerja segera bertambah luas," kata mantan Wali Kota Solo itu.

Dalam kesempatan tersebut, Presiden juga menyampaikan apresiasi atas dukungan Partai Golkar yang secara bersungguh-sungguh mendukung transformasi fundamental yang sedang dilakukan saat ini.

Baca Juga: Via Vallen Minta Maaf Dianggap Jiplak Video Klip IU

Presiden meyakini bahwa tahun 2021 akan menjadi tahun yang penuh peluang, dan merupakan tahun pemulihan ekonomi nasional dan pemulihan ekonomi global. Menurutnya, ini adalah saat yang tepat untuk kembali bekerja, kembali mengembangkan usaha, dan membuka lapangan kerja bagi jutaan pencari kerja Indonesia.

"Saya sangat optimis kita akan mampu memanfaatkan peluang tersebut. Pandemi memang menyulitkan kita tetapi juga membuka peluang kita. Dengan catatan, kita bisa lebih cepat dibandingkan negara lain dan kita lebih efisien dibandingkan bangsa lain," katanya. *

 

Editor: Bagus Kurniawan

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler