Alissa Wahid, Putri Gus Dur Pertanyakan Lolosnya Staf Humas KPK dalam Tes Wawasan Kebangsaan (TWK)

12 Mei 2021, 04:21 WIB
Alissa Wahid beri pandangannya terkait persoalan toa masjid yang dikeluhkan Zaskia Adya Mecca. /Instagram/@Alissa_wahid

PORTAL JOGJA - Sebanyak 75 pegawai Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dinyatakan tidak lolos Tes Wawasan Kebangsaan (TWK) sebagai syarat menjadi Aparatur Sipil Negara (ASN) resmi dinonaktifkan.

Salah satu yang tak lolos adalah staf humas KPK Tata Khoiriyah dalam tes wawasan kebangsaan (TWK).

Alissa Wahid, putri sulung Gus Dur mengungkapkan ketidaksetujuannya atas tak lolosnya staf humas KPK Tata Khoiriyah dalam tes wawasan kebangsaan (TWK). Dengan alasan-alasan itu, Alissa pun heran atas tak lolosnya Tata Khoiriyah dalam Tes Wawasan Kebangsaan (TWK) KPK.

Baca Juga: Virus Corona Varian India Lebih Kebal, Menyebar 17 Negara, Penyebaran Bakal Meningkat

Baca Juga: 24 Orang Tewas 9 Diantaranya Anak-Anak Serta 700 Terluka dalam Bentrokan Antara Isrel dan Palestina

Alissa Wahid juga mempertanyakan orang-orang yang termakan narasi bahwa 75 orang yang tak lolos TWK adalah orang-orang yang tidak cinta negeri.

Alissa Wahid menuliskan kekecewaannya melalui akun twitter pribadinya pada Selasa 11 Mei 2021.

"Confirmed bagi saya, TWK @KPK_RI mbelgedes. Mbak @tatakhoiriyah staf Humas KPK dinyatakan tidak lolos," tulisnya di @AlissaWahid.

Menurut Alissa Wahid, Tata Khoiriyah yang merupakan mantan asisten personalnya merupakan keluarga Kyai, aktif di NU sejak muda, dan ikut membesarkan jaringan Gusdurian.

Baca Juga: Aurel Hamil Muda, Kata Atta, Dia Cemas: Nangis-nangis Mulu

"Dulu asisten personal saya, keluarga kyai, qunut wolak-walik, sejak muda aktif di NU, ikut merintis & besarkan jaringan @gusdurian, ya kali tidak punya wawasan kebangsaan," sambungnya.

Ia mempertanyakan orang-orang yang termakan narasi bahwa 75 orang yang tak lolos TWK adalah orang-orang yang tidak cinta negeri.

Dirinya juga meyakinkan bahwa itu salah sebab sudah kenal sebagai orang yang berintegritas.

Baca Juga: SAH! Hasil Sidang Isbat Penetapan 1 Syawal 1442 H, Lebaran Idul Fitri Jatuh Pada Hari Kamis 13 Mei 2021

"Banyak orang termakan narasi 75 orang @KPK_RI yg tidak diloloskan adalah orang2 yg tidak cinta negeri. Padahal sebagian saya kenal sbg berintegritas," katanya.

Menurut Alissa tak lolosnya mereka sebagaia sebuah kedzaliman karena menghancurkan nasib orang.

"Dan @tatakhoiriyah saya tahu luar dalam. Dzalim. Menghancurkan nasib orang dg stempel litsus," pungkasnya.***

Editor: Bagus Kurniawan

Tags

Terkini

Terpopuler