Pentingnya Oksimeter Saat Isolasi Mandiri, Berikut Penjelasannya

- 18 Juli 2021, 05:15 WIB
Pulse oximeter atau oksimeter perlu dimiliki oleh pasien Covid-19 yang melakukan isolasi mandiri.
Pulse oximeter atau oksimeter perlu dimiliki oleh pasien Covid-19 yang melakukan isolasi mandiri. /Foto : Pixabay/

PORTAL JOGJA – Kasus harian Covid-19 di Indonesia masih sangat tinggi. Hantaman virus ini menyebar begitu cepat begitu varian Delta Covid-19 ditemukan di beberapa daerah.

Seiring dengan itu, tidak sedikit rumah sakit yang kapasitasnya tak lagi mampu menampung semua pasien Covid-19. Bagi pasien tanpa gejala maupun bergejala ringan, disarankan untuk melakukan isolasi mandiri.

Salah satu yang perlu disiapkan saat melakukan isolasi mandiri di rumah selain menjaga kontak fisik dengan anggota keluarga yang lain adalah menyiapkan pulse oximeter atau oksimeter.

Oksimeter adalah alat pengukur kadar oksigen dalam darah. Mengapa alat ini penting bagi orang yang melakukan isolasi mandiri ? Ketua Satgas Covid-19 Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Prof Zubairi Djoerban memberikan penjelasan melalui akun Instagramnya sebagai berikut :

Baca Juga: 5 Cara Mengatasi Hidung Tersumbat, Nomor 3 Paling Mudah Dilakukan

  • Seseorang yang berstatus positif Covid-19 dan melakukan isolasi mandiri di rumah, penting untuk melakukan pemeriksaan tingkat saturasi oksigen secara berkala. Saturasi oksigen adalah kadar oksigen dalam darah.
  • Periksa saturasi oksigen tiap enam jam sekali, tapi usahakan tetap tenang dan jangan panik atau cemas. Hal ini karena kecemasan justru dapat meningkatkan denyut nadi.
  • Untuk memantau saturasi oksigen, dibutuhkan oksimeter. Alat ini sangat krusial bagi seseorang yang tengah melakukan isolasi mandiri. Cara penggunaannya juga mudah, cukup memasukkan jari tengah atau jari telunjuk dalam oksimeter dan tunggu hingga menunjukkan angka yang stabil.
  • Setelah memeriksa dengan oksimeter, catat angka yang tertera, termasuk gejala yang dialami jika ada. Catat secara rutin termasuk waktunya. Hal ini penting, karena setiap penurunan saturasi yang konsisten akan mengharuskan pasien mendapatkan perawatan medis darurat.

Baca Juga: 7 Makanan Sehat yang Mengandung Tinggi Mineral, Salah Satunya Buah-buahan Tropis

Lantas berapakah angka acuan tingkat saturasi oksigen?. Saturasi oksigen disebut ideal jika menunjukkan 100%. Saturasi oksigen terhitung cukup meyakinkan jika lebih dari 98%.

Demikian juga jika saturasi oksigen menunjukkan antara 95%-97%, masih tidak mengkhawatirkan. Namun jika saturasi oksigen telah menunjukkan angka 94% atau kurang dari itu, maka segera hubungi dokter atau petugas media.***

Editor: Siti Baruni


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah