Israel Izinkan Muslim Palestina Beribadah Ramadan di Masjid Al-Aqsa dengan Akses Terbatas

- 6 Maret 2024, 15:05 WIB
Masjid Al Aqsa
Masjid Al Aqsa / /Pixabay/ UmmePhotos

PORTAL JOGJA - Menjelang bulan Ramadan Israel akan mengizinkan umat Muslim Palestina melaksanakan ibadah di Masjid Al-Aqsa meski dalam jumlah yang dibatasi dan berlaku hanya untuk pekan pertama.

"Untuk pekan pertama Ramadan, umat Muslim akan diizinkan masuk ke Masjid Al-Aqsa dengan jumlah yang diizinkan serupa dengan tahun lalu," demikian menurut pernyataan kantor pejabat Perdana Menteri Benjamin Netanyahu, Selasa (5/3).

Mengenai apakah akses ke Masjid Al-Aqsa akan dibuka seterusnya, kantor perdana menteri menyatakan akan mengambil keputusan berdasarkan kondisi keamanan.

"Penilaian terhadap aspek keamanan dan keselamatan akan dijalankan, dan keputusan akan dibuat berdasarkan penilaian tersebut," kata pernyataan tersebut.

Baca Juga: Sudah Dilaporkan Ke KPK, Ganjar Bantah Soal Tuduhan IPW Terkait Gratifikasi

Kantor perdana menteri mengatakan bahwa Israel menjunjung tinggi kebebasan beribadah untuk semua umat beragam di semua tempat di Israel, terkhusus Masjid Al-Aqsa.

Otoritas Israel juga mengakui kesucian bulan Ramadan serta menegaskan akan memastikan kesuciannya terjaga tahun ini, sebagaimana tahun-tahun sebelumnya.

Jutaan umat Muslim di seluruh dunia akan berpuasa pada bulan Ramadan yang dimulai pada 10 Maret.

Sebagian besar Muslim Palestina melihat bulan Ramadhan sebagai satu-satunya kesempatan beribadah di Masjid Al-Aqsa yang menjadi salah satu situs tersuci dalam Islam.

Meski demikian, dengan dalih alasan keamanan, Israel terus membatasi akses masuk Muslim Palestina ke Kompleks Masjid Al-Aqsa setiap tahunnya. Masyarakat Muslim muda menjadi yang paling terdampak atas pembatasan tersebut

Halaman:

Editor: Chandra Adi N

Sumber: ANTARA Sputnik


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x