PORTAL JOGJA - Demam misterius melanda negara bagian Uttar Pradesh di India, yang menewaskan puluhan orang, termasuk anak-anak, dalam kurun waktu seminggu.
Lebih dari 40 anak-anak dan belasan orang dewasa telah meninggal sementara ratusan dirawat di rumah sakit di bagian timur negara bagian itu, kata para pejabat berwenang.
Seperti dilansir dari Independent, penyebaran penyakit yang cepat telah membuat kepala menteri Uttar Pradesh Yogi Adityanath memerintahkan peningkatan kapasitas tempat tidur di rumah sakit.
Ia juga telah meminta dinas kesehatan wilayah untuk melakukan penyelidikan secara rinci penyebab demam tersebut.
Pasien mengeluhkan gejala demam tinggi, nyeri sendi, sakit kepala, dehidrasi dan mual. Dalam beberapa kasus, pasien juga mengalami penurunan jumlah trombosit dan ruam pada tubuh.
Mereka yang meninggal karena penyakit itu dinyatakan negatif Covid-19 dan tidak ada hubungan dengan pandemi yang sedang berlangsung.
Anggota parlemen yang berkuasa dari Partai Bharatiya Janata (BJP) Manish Asija dari Firozabad, salah satu daerah yang terkena dampak terburuk, mengatakan pada hari Senin bahwa 40 anak telah meninggal dalam beberapa hari terakhir di distrik saja.
Asija menyebut situasinya mengkhawatirkan dan mengatakan alasannya bisa jadi akibat genangan air, kurangnya sanitasi dan kebersihan adalah alasan di balik penyebaran penyakit.
Kasus telah dilaporkan dari distrik Firozabad, Agra, Mathura, Mainpuri, Etah, dan Kasganj di negara bagian tersebut.