PORTAL JOGJA – Rangkaian ibadah haji tahun ini akan dimulai pada tanggal 17 atau 18 Juli 2021 dan akan berakhir pada 22 atau 23 Juli 2021.
Kepala Kesehatan Saudi Arabia pada Jum’at 16 Juli 2021 kemarin mengingatkan, para Jemaah yang akan melaksanakan ibadah haji tahun ini diwajibkan membawa perlengkapan pribadi untuk pencegahan virus Corona sebelum berangkat ke Mekah.
Perlengkapan yang harus dibawa antara lain meliputi masker, hand sanitizer, saputangan dan sajadah. Ibadah haji tahunan yang tahun ini akan dilakukan oleh jamaah terbatas karena pembatasan pandemi Covid-19.
Juru Bicara Komando Pasukan Pengamanan Haji, Brigjen. Jenderal Sami Al-Shuwairekh mengatakan, pihak berwenang telah menangkap sembilan orang karena mencoba mengakses tempat-tempat suci tanpa izin, prasyarat untuk musim haji tahun ini. Kesembilan orang tersebut telah didenda masing-masing sebesar SR10.000 ($2.666).
Jenderal Sami Al-Shuwairekh mengingatkan. pasukan keamanan akan melanjutkan penertiban hingga 23 Juli 2021.
Mereka akan melakukan tindakan hukum terhadap siapa pun yang mencoba mencapai Masjidil Haram di Mekah, daerah sekitarnya atau tempat-tempat suci di Mina, Muzdalifah, dan Arafah tanpa izin.
Baca Juga: Korban Tewas Banjir di Eropa Barat Lebih Dari 125 Orang
Sementara itu, Menteri Urusan Islam Saudi Sheikh Abdullatif Al-Asheikh, meluncurkan proyek pemeliharaan dan operasional yang menelan biaya lebih dari SR31 juta bertepatan dengan dimulainya haji.
Inisiatif ini akan dilaksanakan oleh kementerian untuk memastikan penyediaan layanan berkualitas tinggi bagi jemaah haji dan penerapan langkah-langkah kesehatan dan keselamatan yang dirancang untuk mencegah penyebaran Covid-19. ***