Virus Corona Varian India Lebih Kebal, Menyebar 17 Negara, Penyebaran Bakal Meningkat

- 11 Mei 2021, 23:23 WIB
Ilustrasi virus corona varian baru yang ditemukan di India.
Ilustrasi virus corona varian baru yang ditemukan di India. /dianakuehn30010/Pixabay

Pada 10 Mei, WHO mengklasifikasikan virus corona varian India sebagai suatu "varian yang menjadi perhatian", seperti halnya varian yang pertama kali terdeteksi di Inggris, Brazil, dan Afrika Selatan. Beberapa studi awal menunjukkan virus varian India lebih mudah menyebar.

Baca Juga: Wajah Bahagia Krisdayanti Saat Dikunjungi Aurel dan Atta, KD Sampaikan Pesan Raul Lemos

"Ada peningkatan penularan yang ditunjukkan dalam beberapa studi pendahuluan," kata kepala teknis WHO untuk Covid-19 Maria Van Kerkhove.

Dia menambahkan perlu lebih banyak informasi tentang virus varian India itu untuk memahami sudah berapa banyak kasus yang beredar.

Terkait kemungkinan varian B.1.617 dapat mendorong lonjakan kasus Covid-19, menurut WHO, studi berbasis laboratorium dengan ukuran sampel terbatas menunjukkan potensi peningkatan penularan.

Namun, gambaran keadaannya rumit karena varian B.117 yang sangat mudah ditularkan yang pertama kali terdeteksi di Inggris merupakan penyebab lonjakan kasus Covid-19 di beberapa bagian India.

Baca Juga: Wajah Bahagia Krisdayanti Saat Dikunjungi Aurel dan Atta, KD Sampaikan Pesan Raul Lemos

Di New Delhi, kasus varian Inggris hampir dua kali lipat selama paruh kedua Maret, menurut Sujeet Kumar Singh, direktur Pusat Pengendalian Penyakit Nasional.

Bagaimanapun, virus corona varian India banyak ditemukan di Maharashtra, yakni negara bagian yang paling terdampak wabah Covid di India, kata Singh.

Pemodel terkemuka untuk jenis penyakit, Chris Murray -- dari Universitas Washington Amerika Serikat (AS), mengatakan besarnya kasus infeksi corona di India dalam waktu singkat menunjukkan suatu "varian yang luput" mungkin mengalahkan kekebalan sebelumnya dari infeksi alami pada populasi tersebut.

Halaman:

Editor: Bagus Kurniawan

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah