PORTAL JOGJA - Guinea telah mengumumkan epidemi Ebola setelah tiga orang meninggal dan empat lainnya jatuh sakit di tenggara negara itu.
Ketujuh orang itu jatuh sakit karena diare, muntah dan mengalami pendarahan setelah menghadiri pemakaman di Goueke, dekat perbatasan Liberia.
Kementerian Kesehatan Guinea pada Minggu 14 Februari 2021 menyampaikan jika para pasien yang terinfeksi telah diisolasi di pusat perawatan.
“Menghadapi situasi ini dan sesuai dengan peraturan kesehatan internasional, pemerintah Guinea mengumumkan epidemi Ebola,” kata Kementerian Kesehatan Guinea dalam sebuah pernyataan.
Sementara itu, Dr Matshidiso Moeti, Direktur Regional WHO untuk Afrika, mengatakan kebangkitan Ebola di Guinea menjadi perhatian besar bagi WHO.
“Tim kesehatan di Guinea sedang bergerak untuk melacak dengan cepat jalur virus dan mengekang infeksi lebih lanjut,” katanya.
“WHO mendukung pihak berwenang untuk menyiapkan pengujian, pelacakan kontak, dan struktur pengobatan dan untuk membawa tanggapan keseluruhan dengan kecepatan penuh.”
Baca Juga: Sah! Presiden Melantik 2 Kepala Daerah Terpilih Hari ini