Perdana Menteri Eswatini Dikabarkan jadi Pemimpin Negara yang Meninggal Karena Covid-19

- 14 Desember 2020, 21:12 WIB
Ilustrasi Covid-19/Pixabay
Ilustrasi Covid-19/Pixabay /

PORTAL JOGJA - Covid-19 tak memandang siapa pun yang terjangkitinya. Terkini Ambrose Dlamini, Perdana Menteri Eswatini dikabarkan menjadi pemimpin sebuah negara yang meninggal karena terpapar virus Corona.

Dilansir Antara, Senin, 14 Desember 2020, Ambrose Dlamini yang sekitar empat pekan lalu dinyatakan positif mengidap Covid-19, meninggal dunia pada usia 52 tahun, kata pemerintah kerajaan kecil absolut itu, Minggu malam, 13 Desember 2020.

PM Dlamini sendiri diketahui meninggal setelah dirawat di rumah sakit di negara tetangga, Afrika Selatan.

Baca Juga: Daop 6 Yogyakarta Tutup Perlintasan SibotoSragen Usai Tewasnya 3 Petugas yang Mobilnya Tertabrak KA

"Saya diperintahkan untuk mengabarkan kepada bangsa tentang kesedihan atas meninggalnya Yang Mulia Perdana Menteri Ambrose Mandvulo Dlamini. Yang Mulia meninggal sore ini saat menjalani perawatan medis di sebuah rumah sakit di Afrika Selatan," kata Wakil Perdana Menteri Themba Masuku melalui pernyataan resminya.

Dlamini dipindahkan ke Afrika Selatan pada 1 Desember 2020 lalu, untuk "memandu dan mempercepat pemulihannya," dari Covid-19.

Saat itu, kata Masuku, Dlamini berada dalam keadaan stabil dan merespons pengobatan dengan baik.

Baca Juga: Pesawat Antariksa Chang'e 5 China akan Bawa Batu dari Bulan, Kembali Ukir Sejarah Setelah 40 Tahun

Baca Juga: Unit Donor Darah PMI Siap Bantu Distribusi Vaksin Covid-19

Dlamini diangkat sebagai perdana menteri pada November 2018. Dia sebelumnya menjabat sebagai pemimpin perusahaan MTN Eswatini dan telah bekerja di industri perbankan selama lebih dari 18 tahun, termasuk sebagai direktur utama Eswatini Nedbank Limited.

Halaman:

Editor: Bagus Kurniawan

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah