Network
PORTAL JOGJA - Hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke-75 masih 15 hari lagi. Pedagang bendera dan umbul-umbul merah putih di Kota Yogyakarta mulai bermunculan di pinggir jalan.
Salah satu lokasinya berada di Jalan Mayor Suryotomo. Tempat ini sudah puluhan tahun menjadi sentra penjualan umbul umbul dan bendera merah putih.
Para pedagang membuka lapak mulai timur Hotel Melia Purosani hingga selatan depan pertigaan arah menuju Pasar Beringharjo.
Baca Juga: Prakiraan Cuaca 2 Agustus 2020 : Cuaca Cerah Berawan Dominasi Wilayah DIY
Masyarakat setempat juga membuka lapak di sepanjang trotoar di Jalan Juminahan. Setidaknya ada lima belas lapak yang menjual keperluan berbagai bendera dan umbul-umbul merah putih.
Namun para pedagang mengeluh, kondisinya berbeda dibandingkan tahun sebelumnya. Pada tahun 2019, misalnya. Masyarakat sudah berburu bendera dan umbul-umbul pada awal Agustus.
"Tahun ini sepi. Tidak seramai tahun lalu," kata Baroto, pedagang bendera asal kampung Ratmakan, Gondomanan.
Baca Juga: KH Hasyim Wahid Meninggal Dunia, Pimpinan Pusat Muhammadiyah Berduka
Ungkapan senada dikatakan pedagang lain. Yuli yang telah sepuluh tahun berjualan bendera merah putih ini menyebutkan bendera yang laku tidak segencar tahun-tahun sebelumnya.
Yuli maupun Baroto tidak mengetahui persis penyebab lesunya penjualan bendera. Keduanya hanya menduga, masih sepinya pembeli bendera dan umbul-umbul bisa jadi dampak pandemi virus corona.
