PORTAL JOGJA - Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Doni Monardo mengunjungi barak pengungsi di Kabupaten Sleman Provinsi Yogyakarta dan Klatan Jawa Tengah.
Kunjungan dilakukan di Desa Balerante Kecamatan Kemalang dan Desa Glagahrjo Kecamatan Cangkringan. Lokasi tersebut berdekatan dan merupakan daeah perbatasan provinsi Yogyakarta dan Jawa Tengah.
Dua wilayah itu juga merupakan jalur utama bila Gunung Merapi erupsi menuju ke arah hulu Kali Gendol.
Baca Juga: BLT BSU Subsidi Gaji Tidak Ditransfer, Cek Namamu Melalui Link Berikut
Dikutip dari Antara, Kepala BNPB Doni Monardo pada Kmis (19/11/2020) melakukan kunjungan kerja di Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) Yogyakarta.
Ia mendapatkan penjelasan penjelasan langsung dari Kepala Badan Geologi Kementerian ESDM, Eko Budi Lelono terkait aktivitas Gunung Merapi yang telah naik siaga (level III) sejak 5 November 2020.
Eko Budi Lelono memaparkan, hasil kajian tim ahli dan pengamatan secara visual dari pos pengamatan dan lata yang terpasang di lingkar Gunung Merapi menunjukkan bahwa aktivitas Merapi pada tahun 2020 ini diprediksi memiliki kesamaan dengan erupsi tahun 2006.
Saat berkunjung di barak pengungsi Desa Glagaharjo, Doni menekankan upaya pencegahan harus dilakukan sejak awal dalam penanganan bencana termauk Gunung Merapi.
Baca Juga: Update Harga Emas Pegadaian Hari ini, Jumat 20 November 2020, Jelang Akhr Pekan
Hal tersebut disampaikan Doni saat memberikan arahan kegiatan Tactial Floor Game antisipasi letusan Gunung Merapi di Yogyakarta. Menurut dia, upaya pencegahan tersebut dibarengi dengan langkah mitigasi demi keselamatan masyarakat.