Pemprov Yogyakarta Telah Periksa 56.889 Sampel dari Pasien Suspect Covid-19

- 9 September 2020, 18:50 WIB
Ilustrasi Covid-19.
Ilustrasi Covid-19. /Freepik

PORTAL JOGJA - Pemerintah Provinsi D. I. Yogyakarta terus menunjukkan kepeduliannya terhadap penanggulangan penyebaran Pandemi Covid-19.

Kepedulian Pemprov ini ditunjukkan bukan hanya melalui kebijakan-kebijakan yang dikeluarkan misalnya Pergub tentang situasi tanggap darurat maupun bantuan sosial bagi masyarakat.

Pada bidang kesehatan, pemprov pun terus menunjukkan kepeduliannya.

Baca Juga : Update Covid-19 DIY Jumat 9 September 2020 : 52 Pasien Dinyatakan Sembuh Hari ini

Guna menangani dan meminimalisir tingkat penyebaran Pandemi Covid-19, pemeriksaan kesehatan pun terus dilaksanakan.

Selain itu,  mengenai penegakan aturan mengenai Protokol Kesehatan Covid-19 pun terus digencarkan.

Disisi lain, kepedulian Pemprov juga terlihat dalam penanganan pasien yang terindikasi terpapar Covid-19.

Baca Juga : Pelanggar Protokol Kesehatan di Sleman Dapat Akan Diberi Sanksi

Melalui Dinas Kesehatan Provinsi dan Kabupaten serta Kota, dan juga Gugus Tugas, hingga kini puluhan ribu orang yang terindikasi terpapar Covid-19 telah menjalani pemeriksaan sampel, sehingga penanganan terhadap pasien yang terpapar Covid-19 dapat dilakukan secara tepat.

Menurut data yang dipaparkan Gugus Tugas Penanganan Covid-19 D. I. Yogyakarta, hingga kini telah terdapat 56.889 sampel terkait Covid-19 yang sudah berhasil diperiksa.

Adapun puluhan ribu sampel tersebut berasal dari 44.428 orang yang terindikasi terpapar Covid-19.

Baca Juga : Tahun Depan Dana Desa Naik Jadi Rp 72 T

Dari 44.428 orang tersebut, 3,7 persen diantaranya atau 1.645 orang, akhirnya dinyatakan positif terpapar Covid-19.

Walaupun demikian, hingga saat ini pasien yang terpapar Covid-19 tersebut sebagian besar sudah dinyatakan sembuh.

Setidaknya terdapat 77 persen pasien atau sebanyak 1.268 pasien yang telah dinyatakan sembuh.

Namun dari 1.645 pasien tersebut, 48 diantaranya atau 2,92 persen pasien dilaporkan telah meninggal dunia akibat Covid-19. ***

Editor: Andreas Desca Budi Gunawan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah