25 Orang Dinyatakan Positif Covid-19 Bermula dari Klaster Takziah di Dukuh Plalangan Sleman

PORTAL JOGJA – Puluhan warga di dukuh Plalangan kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta menjadi klaster penularan Covid-19 setelah 25 warganya dinyatakan positif.

Ratusan warga di dukuh (dusun) Plalangan, desa Pendowoharjo, Kecamatan Sleman tersebut kemudian mengikuti uji swab antigen secara massal di gedung SD Negeri Nyaen II.

Puluhan warga di dusun Plalangan tersebut dinyatakan positif terinfeksi Covid-19 setelah menghadiri acara Takziah.

"Klaster Plalangan muncul ketika 28 Februari lalu, banyak warga yang takziah saat ada seorang warganya yang meninggal dunia dengan status negatif Covid-19," kata Camat (Panewu) Sleman Mustadi seperti dikutip dari Antara.

Baca Juga: 5 Tips Alami Tanpa Obat untuk Mencegah Stretch Mark, Salah Satunya Minum Banyak Air

Baca Juga: Hendak Lakukan Perjalanan, Berikut Layanan Tes GeNose dan Rapid Test Antigen di RSUP Dr. Sardjito Yogyakarta

Menurut Mustadi acara takziah tersebut tidak hanya dihadiri warga sekitar namun kerabat dan sanak keluarga dari luar kota juga datang melayat ke rumah duka di dusun Plalangan.

"Awalnya dari situ hingga muncul klaster takziah Plalangan. Swab antigen massal dilakukan sebagai antisipasi yang cepat untuk penanganan, dan mencegah penularan Covid-19 semakin meluas," katanya.

Setelah dilakukan tracing jumlah total warga yang terkonfirmasi positif terus bertambah dan mencapai 25 orang.

"Swab dan tracing dilakukan dari tenaga kesehatan Puskemas Sleman dan Satgas COVID-19 tingkat kelurahan dan padukuhan," ujar Mustadi.