Mengenang Peristiwa Serangan Umum 1 Maret 1949, Buktikan Pada Dunia Bahwa RI Masih Ada

- 1 Maret 2021, 10:30 WIB
Monumen Serangan 1 Maret di Titik Nol Kilometer Yogyakarta.
Monumen Serangan 1 Maret di Titik Nol Kilometer Yogyakarta. /- Foto : Portal Jogja/Chandra Adi/Chandra Adi

Bunyi sirine pukul 06.00 tanda jam malam berakhir menandakan dimulainya serangan. Pasukan TNI serentak menyerang pasukan Belanda dari segala penjuru kota, Dalam waktu singkat Belanda berhasil dipukul mundur dan meninggalkan pos-pos militernya.

Beberapa persenjataan yang dimiliki Belanda berhasil direbut oleh tentara gerilya. Tepat jam 12.00 siang, perintah untuk mengosongkan kota Yogyakarta dan kembali menuju pangkalan gerilya.

Dalam tempo kurang lebih dua bulan sejak ibukota Yogyakarta jatuh ke tangan Belanda, TNI berhasil menguasai Yogyakarta dalam waktu singkat. Hal ini sekaligus membuktikan kepada dunia internasional bahwa TNI dan rakyat Republik Indonesia masih ada.

Baca Juga: Protes Keras Perpres No 10 Tahun 2021 Soal Industri Miras, Mulai Said Didu, Natalius Pigai, DPR dan DPD RI

Baca Juga: Andi Sudirman Sulaiman Ucapkan Innalillah Saat Ditunjuk Plt Gubernur Sulsel

Peristiwa ini sekaligus memperkuat posisi Indonesia dalam perundingan yang sedang berlangsung di Dewan Keamanan PBB yang menjadikan pihak Belanda terdesak.

Untuk memperingati peristiwa Serangan Umum 1 Maret tersebut, dibangunlah Monumen Serangan Umum 1 Maret yang terletak di titik nol Kilometer Kota Yogyakarta, atau tepatnya berada dalam satu kompleks Benteng Vredeburg. ***

Halaman:

Editor: Siti Baruni

Sumber: Kemendikbud


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah