PORTAL JOGJA – Gunung Merapi sudah mengeluarkan 'Wedhus Gembel' sejak awal Januari 2021.
Wedhus gembel adalah sebutan masyarakat sekitar lereng Gunung Merapi untuk awan panas.
Wedhus gembel atau awan panas ini merupakan guguran material dari puncak Gunung Merapi menuju hulu-hulu sungai.
Betuknya awan panas atau wedhus gembel berwarna putih ke abu-abuan itu dengan asap bergulung-gulung menuruni lereng Merapi oleh warga disebut wedhus gembel.
Saat ini arah luncuran dominan ke barat ke hulu Kali Krasak yang ada di perbatasan Kabupaten Magelang, Provisi Jawa Tengah dan Sleman, DI Yogyakarta.
Pada hari ini Sabtu 16 Januari 2021, BPPTKG melaporkan mengeluarkan wedhus gembel atau awan panas menuju arah barat.
Baca Juga: Wedhus Gembel, Ciri Khas Guguran Awan Panas yang Selalu Muncul Saat Erupsi Merapi
Baca Juga: Lima Jenazah Ditemukan Pasca Banjir di HST Kalsel, Bantuan Logistik Sangat Diperlukan
Wedhus gembel atau awan panas guguran yang terjadi pada pukul 04.00 WIB teramati mengarah ke hulu Kali Krasak dengan jarak luncur sekitar 1,5 kilometer.
Jarak luncur wedhus gembel atau awan panas hari ini lebih panjang dibandingkan jarak luncuran sebelumnnya sekitar 600-an meter. Arah luncuran ke barat menuju hulu Kali Krasak.