Ketersediaan BBM dan Elpiji di Kabupaten Sleman Jelang Hari Raya Lebaran Aman

4 Mei 2021, 08:56 WIB
Bupati Sleman Kustini saat meninjau ketersediaan elpiji dan BBM jelang hari raya lebaran Idul Fitri 1442 H. /Humas dan Protokol Kab Sleman/

PORTAL JOGJA - Jelang perayaan hari Raya Lebaran Idul Fitri 1442 H biasanya terjadi peningkatan permintaan BBM dan Elpiji di kabupaten Sleman.

Guna memastikan ketersedian BBM dan Elpiji di Sleman, Bupati & wakil bupati Sleman bersama jajaran skpd meninjau ketersediaan Bahan Bakar Minyak (BBM) dan Elpiji di SPBE Jatirata Mitra Mulya yang terletak di Kemloko, Caturharjo, Kec. Sleman, Kabupaten Slema, Senin 3 Mei 2021.

Bupati Sleman Kustini Sri Purnomo mengatakan persediaan Elpiji 3 kg terpenuhi menjelang Idul Fitri. 

“Pelayanan produk yang sudah baik ini saya harap dapat dipertahankan karena bbm & Elpiji merupakan kebutuhan pokok yg sangat dibutuhkan masyarakat terlebih menjelang lebaran,” ungkapnya.

Baca Juga: Pertama Dalam Sejarah, Dunia Dapat Melihat Secara Jelas Batu Suci Hajar Aswad

Kustini juga mengapresiasi kepada PT Pertamina karena sudah memberikan pelayanan produk yang baik kepada masyarakat Sleman.

Pemilik SPBE Jatirata Mitra Mulya Arianto Sukoco mengatakan terjadi peningkatan stok menjelang Idul Fitri. Menjelang lebaran terjadi peningkatan stok sebesar 6- 8persen.

“Bisanya disini 50 Metrik Ton naik menjadi kurang lebih 55 metrik ton,” jelasnya.

Arianto Sukoco menegaskan SPBE Jatirata Mitra Mulya siap menjaga stabilitas suplai di pasar.

Sementara itu, Unit Manager Communication, Relations, & CSR Pertamina Regional Jawa Bagian Tengah, Brasto Galih Nugroho menyampaikan terima kasih atas sinergi antara Pemkab Sleman dengan Pertamina dalam memastikan ketersediaan bahan bakar untuk masyarakat.

“Dengan adanya sinergi antara Pertamina dan pemerintah daerah serta jajaran stakeholders lainnya, tentu penyediaan kebutuhan energi untuk masyarakat dapat semakin terjamin,” ujar Brasto.

Dirinya mengungkapkan Pertamina berkomitmen untuk menjamin ketersediaan BBM dan LPG untuk memenuhi kebutuhan masyarakat.

“Kami telah mengantisipasi apabila ada kemungkinan lonjakan kebutuhan, seperti pada saat menjelang hari raya lebaran,” ungkap Brasto.

Baca Juga: Mas Duta Tiba-Tiba Trending di Twitter Gara-Gara Vokalis Sheila On 7 Ini Nyanyi di Acara Kondangan

Ia menambahkan Pertamina juga telah menjalankan program Digitalisasi SPBU untuk menjaga kehandalan pasokan BBM secara real time, mulai dari monitoring stok yang tersedia di SPBU, monitoring penerimaan BBM saat bongkar muat dari mobil tangki, hingga penjadwalan otomatis dari pengiriman BBM ke SPBU.

“Khusus di wilayah Jateng dan DIY, sebanyak 821 SPBU sudah menerapkan Digitalisasi SPBU, untuk itu masyarakat tidak perlu khawatir,” tutup Brasto.

Peninjauan ini dilakukan guna memberikan pengawasan dan pengendalian serta evaluasi terhadap ketersediaan dan kelancaran pendistribusian Bahan Bakar Minyak (BBM) Bersubsidi / Non Subsidi dan LPG 3 Kg bersubsidi agar persediaan Bahan Bakar Minyak  (BBM) Bersubsidi / Non Subsidi dan Gas LPG 3 Kg Bersubsidi dapat  mencukupi kebutuhan masyarakat terutama menjelang hari raya Idul Fitri 1442 H.***

Editor: Chandra Adi N

Tags

Terkini

Terpopuler