PORTAL JOGJA - Romelu Lukaku dan Zlatan Ibrahimovic terlibat bentrokan sengit di lapangan pada akhir babak pertama, dalam laga perempat final Coppa Italia, Inter Milan vs AC Milan hari Rabu 27 Januari 2021.
Kedua pemain akhirnya diganjar kartu kuning, dan Ibrahimovic harus keluar dari lapangan karena menerima kartu kuning kedua.
AC Milan sebenarnya memimpin lebih dulu melalui Ibrahimovic, yang melepaskan tembakan ke gawang pada menit ke-31 untuk membuka keunggulan dalam laga yang digelar di San Siro.
Baca Juga: Jokowi Akan Menerima Vaksin Covid-19 Dosis Kedua Besok Pagi di Istana
Kemarahan kedua pemain muncul sebelum turun minum setelah Lukaku melakukan protes atas pelanggaran yang dilakukan bek Milan Alessio Romagnoli, seperti dilansir Portaljogja.com dari Goal.
Ibrahimovic kemudian masuk dan berhadapan dengan pemain Belgia tersebut dan terlibat adu mulut hingga saling membenturkan kepala.
Nicolo Barella terlibat mencoba menahan Lukaku sementara Fikayo Tomori yang melakukan debutnya di Milan setelah baru bergabung dengan status pinjaman dari Chelsea berusaha menahan Ibrahimovic.
Wasit Paolo Valeri berusaha mengendalikan pertandingan dengan mengeluarkan kartu kuning untuk kedua pemain.
Baca Juga: Nora Alexandra Unggah Foto Pernikahan : Semoga Kamu Bisa Melihat Pengorbanan yang Sudah Aku Lakukan
Saat babak pertama hampir berakhir, kedua pemain terus ditahan saat kedua tim menyusuri terowongan untuk istirahat usai babak pertama selesai.
Tepat setelah babak kedua dimulai, Ibrahimovic kembali menerima kartu kuning kedua untuk pelanggaran terhadap bek Inter Aleksandar Kolarov dan dikeluarkan dari lapangan dalam insiden yang tidak melibatkan Lukaku.
Lukaku akan absen akibat skorsing di leg pertama semifinal melawan pemenang laga antara Juventus vs SPAL.
Christian Eriksen mencetak gol di menit-menit akhir setelah turun dari bangku cadangan untuk memastikan kemenangan 2-1 bagi Inter.
Baca Juga: Chelsea dan Manchester United Bersaing untuk Mendapatkan Bek Tengah Real Madrid Raphael Varane
Lukaku dan Ibrahimovic sebenarnya pernah menjadi rekan satu tim, saat bermain bersama di Manchester United selama musim 2017-18.
Tahun lalu, Lukaku mengungkapkan kekagumannya pada pemain asal Swedia itu, dengan mengatakan bahwa dia terkesan dengan kemampuannya untuk tetap dalam performa terbaiknya di usia ketika sebagian besar pemain sudah pensiun.
"Ibra adalah seorang juara, saya menghormatinya," kata Lukaku kepada Tiki Taka. “Di Manchester saya bisa berlatih setiap hari bersamanya, itu hal terindah bagi saya. Akan menyenangkan bermain melawan dia. Dia adalah juara yang hebat dan profesional.
“Bagi saya, tidak normal dia bisa melakukan hal-hal itu pada usia 38 tahun. Dia banyak bekerja dia selalu memberi saya nasihat ketika kami bermain bersama di Manchester, ”kata Lukaku.