Pakar UGM: Fenomena Letusan Gunung Lumpur di Blora Bisa Terjadi Berulang-ulang

- 30 Agustus 2020, 18:48 WIB
Letusan gunung lumpur di Blora
Letusan gunung lumpur di Blora /(Dok. UGM/portaljogja.com_

Baca Juga: Kementan Mencabut Keputusan Ganja Jadi Tanaman Obat
Menurutnya semakin bertambahnya aktifitas masyarakat di sekitar kawasan Gunung Lumpur Kesongo (dan gunung-gunung lumpur lain) seperti petani, peladang, penggembala, dan penambang garam, tentu upaya mitigasi tetap perlu diupayakan. Mulai dari sosialisasi gejala awal bencana letusan gunung lumpur, pemasangan alat monitoring sederhana, hingga instrumen peringatan dini.

"Pemerintah daerah dapat mengajak beberapa perusahaan minyak dan gas bumi yang beroperasi di kawasan tersebut untuk mulai membangun sistem mitigasi bencana gunung lumpur karena kedua belah pihak sama-sama berkepentingan. Pemerintah daerah berupaya untuk melindungi warga dan ekonominya, sedangkan perusahaan minyak berupaya untuk mempelajari dinamika diapir lumpur yang berdampak pada keberadaan hidrokarbon di bawah permukaan bumi," katanya.*

Halaman:

Editor: Bagus Kurniawan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah