Sandiaga Uno Diskusi dengan Pelaku Usaha di Labuan Bajo

- 12 Mei 2023, 05:27 WIB
Menparekraf Sandiaga Uno berselancar di perairan Taman Nasional Komodo.
Menparekraf Sandiaga Uno berselancar di perairan Taman Nasional Komodo. /Dok Kemenparekraf./

PORTALJOGJA - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno berdiskusi dengan pelaku usaha sekaligus pemilik kapal Tara by Nusa Coral membahas terkait permasalahan kapal phinisi di Labuan Bajo pada Kamis,11 Mei 2023 di sela-sela kegiatan KTT ke-42 ASEAN 2023.

Sandiaga juga sempat meninjau langsung lokasi dan berlayar ditemani sang pemilik Kapal Tara by Nusa Coral Rama, Aditya (33) ke Pulau Kelor di perairan Taman Nasional Komodo untuk merasakan langsung sensasi naik kapal phinisi yang menjadi salah satu atraksi bagi wisatawan di Destinasi Pariwisata Super Prioritas (DPSP).

“Jadi beberapa lalu banyak kejadian kapal terbakar dan tenggelam. Jadi bagaimana penerapan standar yang berhubungan dengan kebersihan, kesehatan, keamanan, dan keberlanjutan lingkungan? Apa sebenarnya penyebab utama masalah itu?” tanya Sandiaga Uno seperti dikutip dari laman resmi Kemenparekraf.

Baca Juga: KTT ke-42 ASEAN 2023 Sepakati Perlindungan Pekerja Migran dan Penyelesaian Konflik Myanmar

Lantas Rama yang juga lulusan Politeknik Pariwisata Bandung tahun 2008 itu menjelaskan, dirinya selaku pelaku industri mengatakan dari sisi CHSE pihaknya sudah menerapkan dan menjaga kebersihan mulai dari mem-vakum kapal agar kebersihan terjaga dan standar kebersihan lainnya.

“Sementara sisi safety kami satu tahun sekali melakukan docking, karena memang sebagi info di Labuan Bajo tidak ada fasilitas itu, jadi kami docking ke Bali,” katanya.

Kemudian Rama menjelaskan, ketika clearance kapal kita harus punya surat kesehatan kapal dan itu berlaku satu tahun. Itulah yang akan dijadikan clearance untuk syahbandar kalau kapal sudah sehat dan silakan untuk berlayar.

“Sayangnya, di Labuan Bajo sendiri tidak ada fasilitas docking kapal tersebut, harus ke Bali dan itu memerlukan biaya yang cukup mahal. Untuk penyebab kebakaran sendiri, Rama menjelaskan salah satu penyebab utamanya adalah terkait elektrikal,” ujarnya.

Menindaklanjuti hal tersebut, Sandiaga akan membuat satgas khusus berkolaborasi dengan Kementerian Perhubungan sebagai upaya mitigasi dan memastikan keselamatan wisatawan saat merasakan Live on Board (LOB) itu aman dan nyaman.

“Jadi pastikan kalau naik LOB ini sudah layak, sehat dan penyelenggaranya itu memiliki kompetensi dan sertifikasi. Wisatawan juga berhak menanyakan uji kelayakan kapal sebelum berlayar,” ujarnya.

Halaman:

Editor: Chandra Adi N

Sumber: Kemenparekraf


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x