Network
PORTAL JOGJA – Sesuai peringatan Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) tentang potensi gempa bumi susulan, telah terjadi gempa bumi susulan di Nias Selatan Sumatera Utara pada pukul 04.38 atau 29 menit sesudah gempa pertama.
Melalui akun Twitternya, BMKG menginformasikan, gempa susulan berkekuatan M6,0 dengan kedalaman 26 kilometer. Pusat gempa berada di 0.66 LS-98.45 BT atau 154 kilometer Tenggara Nias Selatan Sumatera Utara. Menurut BMKG, gempa susulan ini tidak berpotensi tsunami.
“#Gempa Magnitudo: 6.0, Kedalaman: 26 km, 14 Mar 2022 04:38:43 WIB, Koordinat: 0.66 LS-98.45 BT (154 km Tenggara NIASSELATAN-SUMUT), Tidak berpotensi tsunami #BMKG,” demikian pemberitahuan BMKG.
Baca Juga: Yogyakarta Pastikan Stok Minyak Goreng Aman Hingga Bulan Puasa, Ada Operasi Pasar Rutin di Kelurahan
Sebelumnya, gempa kuat mengguncang Nias Selatan dengan magnitudo 6,9 dan terjadi pada pukul 04.09 WIB. BMKG menyebutkan, gempa tersebut tidak berpotensi tsunami.
Pusat gempa berada di 161 kilometer tenggara Nias Selatan Sumatera Utara, dengan kedalaman 25 kilometer .
“#Gempa Mag:6.9, 14-Mar-22 04:09:21 WIB, Lok:0.71 LS,98.50 BT (161 km Tenggara NIASSELATAN-SUMUT), Kedalaman:25 Km, tidak berpotensi tsunami #BMKG,” demikian pemberitahun BMKG melalui akun Twitternya.
Baca Juga: Paus Fransiskus Serukan Invasi Rusia di Ukraina, Hentikan Pembantaian Ini!
Netizen melaporkan, gempa terasa kuat di Padang, Pekanbaru, Bukittinggi, serta di Payakumbuh. Hingga saat ini belum diketahui kerusakan yang ditimbulkan akibat gempa kuat tersebut.***
