Lulus PPPK, Guru Honorer di Klaten, Nazar Jalan Kaki ke Jogja Sejauh 40 Km

- 12 Oktober 2021, 05:31 WIB
Supriyadi seorang guru honorer di Klaten melakukan jalan kaki untuk memenuhi nazarnya, setelah lolos tes PPPK . Lulus PPPK, Guru Honorer di Klaten, Nazar  Jalan Kaki ke Jogja Sejauh 40 Km
Supriyadi seorang guru honorer di Klaten melakukan jalan kaki untuk memenuhi nazarnya, setelah lolos tes PPPK . Lulus PPPK, Guru Honorer di Klaten, Nazar Jalan Kaki ke Jogja Sejauh 40 Km /Dokumen pribadi Supriyadi /Dok Pribadi Supriyadi

PORTAL JOGJA - Seorang guru honorer di Kabupaten Klaten Jawa Tengah melakukan nazar jalan kaki sejauh lebh kurang 40 km.

Supriyadi (53) memenuhi nazarnya karena lulus tes Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) guru.

Hal itu dilakukan setelah mengetahui dirinya lulus PPPK Guru yang diumumkan Jumat, 8 Oktober 2021 lalu.

Selama ini Supriyadi menjadi guru honorer bidang olahrga kesehatan di SMPN I Trucuk.

Begitu mengetahui dirinya lulus dan bakal diangkat jadi PPPK, Supriyadi memenuhi nazarnya.

Baca Juga: Guru Honorer Peserta PPPK Guru Wajib Tahu Ada Menu Baru di di gurupppk.kemdikbud.go.id

Supriyadi alan kaki sejauh 40 m dari Trucuk menuju Kampus Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) almamaternya di Fakultas Ilmu Keolahrgaan (FIK) pada hari Minggu, 10 Oktober 2021 kemarin.

Selama bertahun-tahun Supriyadi sebagai guru honorer (K2) di Klaten

Ia memulai aksi jalan kaki dari SMPN 1 Trucuk pada Minggu sekitar pukul 06.00 WIB.

Saat memenuhi Nazar, keluarga di rumah pada walnya tidak mengetahui. Begitu pada hari Minggu seteah salat Subuh ia baru memberita pada istrinya akan melakukan nazarnya jalan kaki.

Saat melakukan jalan kaki Supriyadi mengenaikan mengenakan jaket dan celana panjang training warna hitam serta topi pelindung panas matahari.

Baca Juga: Film Aksi King Kong Malam Ini di GTV Selasa 12 Oktober 2021

Tak lupa ia membawa banyak masker sebagai bekal ganti selama jalan kaki. Sebab masker selalu basah sehingga harus diganti yang baru.

“Saya ingin menunaikan nazar yang sudah saya janjikan, jika lulus mau jalan kaki dari tempat mengajar SMPN 1 Trucuk ke kampus UNY,” katanya.

Sejak lulus tahun 1997, ia menjadi guru olahraga di beberapa sekolah swasta hingga akhirnya bergabung sebagai guru honorer di SMPN 1 Trucuk tahun 2003.

Supriyadi berpesan agar semua guru honorer yang belum diangkat menjadi ASN tetap terus berusaha dan tetap semangat mengajar.

"Pasti Allah memberikan jalan terbaik," katanya.

Ia samai pintu gerbang kampus UNY di Jalan Kolombo, Karangmalang Sleman sekitar pukul 16.00 WIB. Saat melakukan jalan kaki itu yang mengganggu perjalanan adalah debu di jalanan sepanjang Klaten hingga Yogyakarta. ***

Editor: Bagus Kurniawan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah