Operasi Ketupat 2021 Jaring 835 Travel Gelap, 461.626 Kendaraan Terpaksa Putar Balik

- 18 Mei 2021, 07:31 WIB
Kakorlantas Polri Irjen Pol Istiono pastikan ada pengetatan arus balik lebaran 2021.
Kakorlantas Polri Irjen Pol Istiono pastikan ada pengetatan arus balik lebaran 2021. /- Foto : Instagram @ntmc_polri/

PORTAL JOGJA – Upaya peniadaan mudik tahun 2021 yang diikuti dengan tidak beroperasinya beberapa moda transportasi umum ternyata membuat masyarakat nekat menggunakan jasa travel gelap alias tak berizin untuk keperluan mudik.

Dilansir dari Antara, Kepala Korps Lalu Lintas (Kakorlantas) Polri Irjen Pol Istiono mengungkapkan, selama 12 hari masa Operasi Ketupat 2021 pihak aparat berhasil menjaring 835 travel gelap.  “Travel gelap yang ditindak sebanyak 835 kendaraan," ungkap Kakorlantas. Travel gelap ini didapati tersebar di 381 titik penyekatan.

Sementara itu, pihak petugas juga memutarbalikkan sebanyak 461.626 kendaraan yang terindikasi mudik. Kakorlantas menyebutkan, Operasi Ketupat 2021 ini resmi berakhir pada 17 Mei 2021 kemarin.

Baca Juga: Pimpinan KPK Sepakat Arahan Presiden Jokowi Hasil TWK untuk Perbaikan, Novel dkk Tak Dipecat

Hanya saja, meski Operasi Ketupat 2021 telah berakhir, namun Polri akan memperpanjang pengetatan dengan menggelar swab antigen secara acak terhadap masyarakat yang menuju wilayah Jabodetabek untuk memastikan bebas dari Covid-19.

Fase Pengetatan pasca mudik ini akan berlangsung hingga 24 Mei 2021 mendatang. “Kita tetap gelar di 109 titik swab antigen random dari Sumatera sampai Jawa," ungkap Istiono seperti ditulis Antara.

Operasi Ketupat 2021 sendiri sempat diwarnai berbagai ungkapan kekecewaan, bahkan berapa diantaranya sempat viral karena terekam melakukan penghinaan dan kata-kata kasar pada petugas.

Baca Juga: Jokowi Angkat Bicara Terkait Pemberhentian 75 Pegawai KPK : Kalau Ada Kekurangan, Tentu Bisa Diperbaiki

Keputusan mengenai pelarangan mudik ini tentu saja tidak lepas dari upaya pemerintah untuk menekan penyebaran dan angka kasus Covid-19. Kakorlantas juga menyebutkan, dari 13.675 orang yang menjalani tes antigen pada sejumlah Pos Penyekatan, sebanyak 72 orang diantaranya reaktif Covid-19. ***

Editor: Siti Baruni

Sumber: NTMC Polri ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah