PORTAL JOGJA - Menteri Koordinator bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD menyebutkan bahwa pemerintahan Jokowi-Ma'ruf terbuka terhadap kritik.
Mahfud mengatakan, hal itu menanggapi pernyataan mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla mengenai cara kritik pemerintahan Joko Widodo (Jokowi) tanpa dipanggil polisi.
"Pernyataan Presiden Jokowi, kalau pemerintah terbuka terhadap kritik adalah sikap yang sungguh-sungguh. Itu menjadi sikap dasar pemerintah," kata Mahfud dalam siaran video yang diterima dari Humas Kemenko Polhukam, di Jakarta, Senin 15 Februari 2021.
Baca Juga: 4 Tips Sederhana Tingkatkan Moodbooster agar Semangat bekerja di Hari Senin
Baca Juga: Update Harga Emas Antam dan UBS di Pegadaian Hari Ini Senin 15 Februari 2021, STABIL
Mahfud mengatakan pemerintahan yang sehat dan demokratis terbuka terhadap kritik.
"Oleh karenanya, Presiden Jokowi menyatakan silakan kritik kalau memang diperlukan perbaikan bagi pemerintahan," ujar Mahfud, dikutip dari Antara.
Ia menuturkan, sebagai negara demokrasi pemerintah terbuka terhadap kritik. Warga pun bebas melapor ke polisi jika ada suara kritis karena laporan ke polisi terhadap suatu kritik bukan dilakukan oleh pemerintah.
"Kami juga tak bisa menghalangi orang mau melapor, melapor itu kan hak rakyat. Bukan pemerintah yang melapor," kata Mahfud.
Baca Juga: Jepang Bersiap Hadapi Gempa Susulan Setelah Gempa 7,3 Sabtu Lalu