Tips Sukses dan Kiat Lolos CPNS dan PPPK 2021 dari BKN: Bocoran Materi Tes

16 Juli 2021, 11:46 WIB
CPNS 2021. Kepala Pusat Pengembangan Sistem Seleksi BKN, Mohammad Ridwan. /BKN /

PORTAL JOGJA - Persainganketat diperkirakan bakal terjadi penerimaan CPNS dan PPPK 2021. Hingga saat ini sudah tercatat 2,3 pelamar yang masuk mendaftar di laman Badan Kepegawaian Negara (BKN).

Kepala Pusat Pengembangan Sistem Seleksi BKN Mohammad Ridwan memberikan tips dan kiat sukses lolos CPNS dan PPPK 2021. Ia juga berbagi sejumlah saran untuk peserta khususnya dalam memilih formasi.

Webinar itu secara spesifik mengangkat tema “Kiat Sukses Lolos CPNS/PPPK pada Formasi yang Tepat dengan Kompetensi dan Keminatan”.

Ridwan memberikan contoh pelamar harus benar-benar memilih sesuai syarat yang ditentukan atau tertulis. Misalnya kualifikasi lulusan sarjana strata S1 tapi pelamar lulusan DIII atau DIV. Apabila nekat pasti bakal tidak lolos.

Baca Juga: KKP Buka Formasi CPNS 2021 untuk Lulusan SMA atau SMK, Ini Daftar dan Datanya, Masih Minim Pelamar

“Pertama, jangan memaksakan jurusan atau bidang pendidikan jika tidak dicantumkan di syarat pendidikan, misalnya jenjang D4 melamar pada jabatan yang mensyaratkan kualifikasi S1 atau gelar pendidikan melamar pada formasi yang mensyaratkan non-Pendidikan,” ujar Ridwan dikutip dari laman BKN, saat hadir sebagai keynote speaker Webinar yang digelar Mata Garuda Jawa Timur, Kamis 15 Juli 2021.

Ridwan menjelaskan jika ragu soal latar belakang pendidikan yang serumpun langsung pastikan ke instansi yang peserta melamar.

“Kedua, cari tahu tentang instansi yang dilamar, misalnya bergerak di bidang apa, peraturan atau kebijakan yang menaunginya, dan seluk beluk jabatan atau formasi yang ingin dipilih termasuk regulasinya, khususnya buat yang freshgraduate,” jelas Ridwan.

“Gak mau kan akhirnya sudah masuk tetapi tidak sesuai dengan passion, minat dan bakat kalian,” katanya.

Hal tersebut juga berguna buat untuk melanjutkan ke tahap Seleksi Kompetensi Bidang (SKB).

Baca Juga: Sumarno Muncul Elsa Bakal Bertindak Bungkam Pakai Duit Banyak? Bocoran Ikatan Cinta 16 Juli 2021

Para peserta dan pelamar CPNS maupun PPPK juga diimbau untuk selalu menjaga kesehatan dari sekarang dan disarankan untuk di rumah saja.

“Karena pelaksanaan tes dijadwalkan berlangsung di tengah ketidakpastian pandemi, siapkan fisik dgn optimal supaya kesempatan 100 menit menjawab 110 soal bisa maksimal,” katanya.

Sementara itu dari unggahan BKN di akun Facebook resminya, tips-tips tersebut sangat bermanfaat bagi peserta seleksi CPNS dan PPPK 2021.

“Pertama, jangan memaksakan jurusan/bidang pendidikan jika tidak dicantumkan di syarat pendidikan,” tulis BKN dalam unggahan di Facebook.

Begitupun ketika pelamar bergelar S-1, kemudian melamar di formasi yang mensyaratkan non-pendidikan, sudah pasti tidak akan lolos.

Bila kemudian ada yang serumpun, BKN mengarahkan untuk mengecek langsung ke instansi yang dilamar melalui helpdesk instansi dimaksud.

Baca Juga: Sempat 7 Tahun Absen, Sharon Stone Hari Ini Kembali Menjadi Host Gala amfAR Cannes

Pelamar CPNS dan PPPK 2021 juga diberi saran oleh BKN untuk mencari tahu lebih mendalam tentang instansi yang akan dilamar.

Tips yang satu itu, menurut admin akun BKN, lebih khusus ditujukan bagi pelamar CPNS dan PPPK 2021 yang fresh graduate alias lulusan baru.

Nah tidak kalah pentingnya lagi, tips ketiga dari BKN, yaitu jaga kesehatan dari sekarang.

Para pelamar CPNS dan PPPK 2021 disarankan untuk tetap di rumah saja, mengingat kondisi pandemi Covid-19. Oleh karena itu menjaga kesehatan dan prokes adalah penting sekali.

Dalam webinar itu, Kepala Pusat Pengembangan Sistem Seleksi BKN, Mohammad Ridwan membagikan pula gambaran seputar materi Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) CPNS.

Sama seperti pelaksanaan SKD tahun-tahun sebelumnya, kali inipun materinya meliputi tiga aspek utama.

Terdiri atas Tes Wawasan Kebangsaan (TWK) yang mencakup nasionalisme, integritas, bela negara, dan pilar negara.

Selanjutnya Tes Intelegensi Umum (TIU), materinya seputar kemampuan verbal, numerik, dan figural.

Baca Juga: Mahfud MD Ikut Nonton Ikatan Cinta, Komentar dan Masukan Soal Hukum di Sinetron Ini

Kemudian, Tes Karakteristik Pribadi (TIP), meliputi pelayanan publik, jejaring kerja, sosial budaya, Teknologi Informasi dan Komunikasi, profesionalisme, serta anti-radikalisme.

BKN melalui Mohammad Ridwan memastikan bahwa pengadaan CPNS dan PPPK 2021 dilakukan berdasarkan beberapa prinsip utama.

“Yaitu prinsip kompetitif, adil, objektif, transparan bersih dari praktik korupsi, kolusi, dan nepotisme dan tidak dipungut biaya,” tandasnya.***

Editor: Bagus Kurniawan

Tags

Terkini

Terpopuler