Baca Juga: Barat Jatuhkan sanksi ke Rusia Atas Invasi ke Ukraina, Sebabkan Harga Emas DuniaNaik
Ada banyak keluhan dari kicau mania pemula ketika burung stres, tidak mau makan dan kemudian mati sehingga membuat pemilik kecewa karena saat membeli dengan harga yang mahal.
Memelihara murai batu ada banyak pilihan. Pertama memelihara mulai bakalan atau anakan umur 2-3 bulanan ketika anakan sudah bisa makan sendiri dan tidak diloloh oleh indukannya.
Kedua memilihara bakalan yang sudah sedikit dewasa atau disebut trotolan. Bulu masih seperti saat anakan dan belum berganti seperti bulu murai batu dewasa warna coklat dan hitam.
Umur trotolan biasanya berkisar lebih dari 5-6 bulan. Cirinya burung sudah mulai mengeluarkan suara keras dan sedikit ngeplong.
Ketiga memelihara murai batu dewasa. Dalam arti burung sudah bisa berkicau umur di atas 1 tahun. Tinggal menambah isian suara dan melatihnya.
Baca Juga: Jadwal Liga 1: Persela vs Bali United dan Persija vs Persib, Indosiar Selasa 1 Maret 2022
Memilih murai batu anakan, bakalan dan trotolan juga gampang-gampang susah. Karena harus cermat dan teliti melihat kondisi burung tersebut.
Apalagi membeli dari para pedagang di pasar burung yang sering membawa dalam jumlah banyak atau ombyokan hasil tangkapan hutan juga bukan perkara mudah.
Asalkan kita paham cara memilih, cermat dan teliti. Sebab kalau beli dari ombyokan hampir 50 persen burung adalah tangkapan hutan sehingga bisa dipastikan burung akan mengalmi sedikit stres karena habitat berubah.