Roket Rusia Hantam Stasiun Kereta Jalur Evakuasi, Slovakia Donasi Alat Pertahanan Udara ke Ukraina

- 9 April 2022, 04:55 WIB
Lebih dari 30 orang dilaporkan tewas di Stasiun Kramatorsk, Ukraina timur akibat serangan roket Rusia.*
Lebih dari 30 orang dilaporkan tewas di Stasiun Kramatorsk, Ukraina timur akibat serangan roket Rusia.* /Twitter /@KSergatskova

 

Pejabat Ukraina mengatakan pasukan Rusia sudah berkumpul kembali untuk melanjutkan serangan dan Moskow berencana menguasai sebanyak mungkin Donbass, wilayah di bagian timur Ukraina yang berbatasan dengan Rusia.

Ukraina mengatakan berencana membuat 10 koridor kemanusiaan untuk mengevakuasi warga sipil yang terjebak.

Rencana 10 koridor aman itu diumumkan Wakil Perdana Menteri Iryna Vereshchuk dan semuanya berada di Ukraina selatan dan timur.

Vereshchuk mengatakan 4.676 warga sipil berhasil dievakuasi dari sejumlah kota di Ukraina pada Kamis (7/4).

Baca Juga: Will Smith Dilarang Terlibat dalam Semua Kegiatan Selama 10 Tahun, Buntut Penamparan Terhadap Chris Rock

Berbagai upaya, untuk menyetujui perjalanan yang aman agar bus-bus mengangkut pasokan ke Mariupol dan membawa keluar warga sipil, namun gagal.

Wali Kota Vadym Boychenko menyebutkan jumlah keseluruhan korban tewas warga sipil di kota pelabuhan di Laut Azov mencapai sekitar 5.000 lebih pekan lalu.

Menurutnya, ratusan ribu orang masih terjebak tanpa aliran listrik dan pasokan yang mencukupi.

Sementara itu Slovakia mendonasikan sistem pertahanan udara S-300 miliknya ke Ukraina untuk membantu melakukan perlawanan terhadap Rusia, kata Perdana Menteri Eduard Heger pada Jumat.

Halaman:

Editor: Bagus Kurniawan

Sumber: Reuters


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah