Joe Biden Bekukan Aset Rusia di Amerika Sebagai Sanksi Tambahan

- 25 Februari 2022, 08:02 WIB
Presiden AS Joe Biden.
Presiden AS Joe Biden. /Tangkapan layar Instagram/@potus/

PORTAL JOGJA – Presiden Amerika Serikat Joe Biden menambahkan sanksi bagi Rusi atas tindakan penyerangan Rusia terhadap Ukraina.

“Hari ini, saya mengizinkan sanksi keras tambahan dan batasan baru tentang apa yang dapat diekspor ke Rusia,” kata Biden dalam pernyataannya yang diunggah melalui akun Twitter resmi Presiden Amerika @POTUS.

Biden menyebut, saat ini telah memberikan sanksi kepada bank-bank Rusia yang memiliki asset sekitar 1 triliun dollar dan memblokir empat bank besar. Ini berarti setiap asset Rusia di Amerika akan dibekukan.

Baca Juga: Giring Ganesha Mundur dari Pencapresan 2024, Sadar Masih Perlu Belajar

“Ini akan membebani anggaran pada ekonomi Rusia,” ujar Biden sembari menyebutkan dampak tersebut bisa terasa segera maupun dalam jangka waktu yang panjang.  

Amerika menurut Biden juga menerapkan pembatasan pada perusahaan milik negara terbesar di Rusia yang diperkirakan memiliki asset $1,4 T.

Tak hanya itu, Bersama sekutu dan mitra AS, Biden memperkirakan akan mampu memangkas lebih dari setengah impor teknologi tinggi Rusia.

Baca Juga: Geopolitik ASEAN Berubah, Ancaman Indonesia dan Indo Pasifik dari Utara, China

“Ini akan memukul kemampuan mereka untuk terus memodernisasi militer mereka. Ini akan menurunkan industri kedirgantaraan mereka. Itu akan merusak kemampuan mereka untuk membangun kapal. Ini akan menjadi pukulan besar bagi ambisi strategis jangka panjang Putin,” kata Biden menebar ancaman bagi Rusi.

Biden juga menyebutkan, para pemimpin G7 telah menyepakati untuk membatasi kemampuan Rusia menjadi bagian ekonomi global.

Halaman:

Editor: Siti Baruni


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah