PORTAL JOGJA - Pemerintah Mesir akan memproduksi 60 juta dosis vaksin Covid-19 dari perusahaan Sinovac dari China.
Langkah serupa telah dilakukan Indonesia melalui Biofarma sejak Januari 2021 hingga kini yang menerima 53,5 juta bahan baku vaksin covid-19 dari perusahaan Sinovac yang berbasis di China.
Menteri Kesehatan dan Populasi Mesir, Hala Zayed menyatakan bahwa pabrik Perusahaan Induk Produk Biologi dan Vaksin Mesir (Vacsera) akan mulai memproduksi vaksin Covid-19 dari Sinovac.
“Mengerjakan manufaktur adalah hal yang penting, dan kami melakukannya dengan perusahaan China, Sinovac. Dua perjanjian telah ditandatangani, yang pertama untuk manufaktur lokal dan yang lainnya untuk transfer teknologi,” ujar Zayed dalam pernyataan yang ditulis Arab News dan dikutip Portaljogja.com.
Pemerintah Mesir akan memungkinkan produksi lokal dengan total antara 40 hingga 60 juta dosis vaksin covid-19 Sinovac.
Selain dengan perusahaan Sinovac, Mesir akan menerima pengiriman vaksin lainnya dari China, yaitu Sinopharm.
Baca Juga: Ketegangan di Yerusalem Masih Tinggi Israel Kerahkan Polisi Lebih Banyak
Bagi kepala administrasi pusat untuk urusan pencegahan di Kementerian Kesehatan Mesir, Mohammed Abdel Fattah, tujuan memproduksi vaksin covid-19 Sinovac adalah untuk memastikan vaksinasi untuk sebanyak mungkin warga Mesir.