Arab Saudi Menutup 10 Masjid Akibat Covid-19 Ditemukan di Antara Jamaah

- 10 Februari 2021, 19:42 WIB
ilustrasi masjid.
ilustrasi masjid. /Adli Wahid/Unsplash/

PORTAL JOGJA - Kementerian Urusan Islam Arab Saudi telah menutup sementara 10 masjid di seluruh Kerajaan Saudi Arabia setelah kasus virus Covid-19 terdeteksi di antara jamaah dan staf.

Departemen Masjid di Provinsi Al Dalam juga ditutup setelah direktur dan enam karyawannya dinyatakan positif terkena virus Covid-19.

Masjid-masjid yang ditutup adalah tiga masjid di Gubernuran Horaimilah, tiga di wilayah Perbatasan Utara, satu di Al Aflaj, satu di Al Dalam, satu di Gubernuran Al Mandaq di Al Baha dan satu di Dammam, wilayah Timur.

Kementerian Urusan Islam Arab Saudi mengatakan masjid akan ditutup selama 24 hingga 48 jam untuk sterilisasi. Setelah proses desinfeksi selesai, masjid akan dibuka kembali bagi jamaah. Bila imam atau muazin terinfeksi Covid-19, imam dan muazin pengganti akan ditugaskan untuk melaksanakan tugas tersebut.

Baca Juga: PP Muhammadiyah Resmi Tetapkan 1 Ramadhan, Awal Puasa Mulai 13 April 2021

Jamaah diminta untuk mengambil semua tindakan pencegahan seperti mengenakan masker, membawa sajadah sendiri, serta menjaga jarak fisik.

Di Masjid Nabawi, Madinah, tindakan pencegahan Covid-19 dilakukan lebih intensif.

Jaman Bin Abdullah, juru bicara badan negara yang bertanggung jawab atas situs suci, rencana darurat untuk menahan penyebaran Covid-19 termasuk meningkatkan jumlah tim yang berafiliasi dengan Kementerian Kesehatan yang bertugas di dalam masjid.

“Ini termasuk mengintensifkan sterilisasi setiap jam, menyaring semua orang yang memasuki masjid, memantau halaman untuk memastikan jamaah menjaga jarak dan memverifikasi keselamatan orang melalui aplikasi kesehatan pintar Tawakkalna, ucap Jaman bin Abdullah pada Riyadh Radio yang dikutip Portaljogja.com

Halaman:

Editor: Andreas Desca Budi Gunawan

Sumber: Gulf News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah