Network
PORTAL JOGJA - Satu hari menjelang Idul Fitri 1445 H/2024, berita duka datang dari dunia hiburan Indonesia. Priya Prayogha Pratama atau Babe Cabita, salah satu komika Indonesia, meninggal dunia dalam usia 34 tahun pada Selasa, 9 April 2004, di Rumah Sakit Mayapada Lebak Bulus, Jakarta Selatan.
Lelaki kelahiran 5 Juni 1989 ini diberitakan sedang dalam perawatan di rumah sakit untuk penyakit anemia aplastik. Kepastian waktu meninggal Babe Cabita doketahui melalui akun instagram komika Oki Rengga Winata .
"Innalillahi Wa Inna Ilaihi Raaji’un. Telah meninggal Anak, Adik, Suami, Ayah kami, Priya Prayogha Pratama Bin Irsyad Tanjung (Babe Cabita), hari ini 9 April 2024 Pukul 06.38 WIB di RS. Mayapada Lebak Bulus Jakarta Selatan. Mohon dimaafkan segala khilaf dan Salah. Allahummaghfirlahu Warhamhu Wa’afihi Wa’fu’anhu." ujar Oki dalam instagramnya @okirengga33 pada Selasa ini.
Baca Juga: 3 Manfaat Konsumsi dan Cara Membuat Nasi Jagung, Tangakl Radikal Bebas, Cegah Anemia
Salah satu teman dekat almarhum, yaitu komedian Marshel Widianto menuliskan rasa kehilangan yang mendalam. Melalui akun instagram pribadi, Marshel memasang dua foto saat dirinya berpose bersama almarhum. Dalam salah satu foto, nampak keduanya yang mempunyai kesamaan fisik berupa tubuh gempal dan berambut gondrong mengembang, berpose dengan mengacungkan jempol.
"Rest in Pride Mitra... Abang Babe Kuh Sayaaaang," kata Marshel sambil menyematkan emoji menangis.
Sebelumnya pada 1 Maret 2024, komedian yang menjadi pemenang ajang Stand Up Comedy Indonesia season ke-3 tahun 2013 pada sebuah televisi nasional ini, menuliskan permintaan maafnya dalam akun @babecabiita.
"Assalamualaikum, di hari Jumat yang baik ini, dan sebentar lagi mau memasuki bulan Ramadhan, aku Babe Cabita/Yoga ingin meminta maaf kepada semua yang membaca/netizen, apabila aku ada salah, menyakiti hati bila ada konten yang menyinggung, kurang berkenan di hati, memberi dampak negatif atau komunikasi yang tidak baik lewat DM, aku memohon maaf dengan tulus dan semoga kalian bisa memaafkannya. Tengkiu perimutz," ujarnya.
