Network
PORTAL JOGJA - Eye in the Sky adalah sebuah film thriller yang dirilis pada tahun 2015, disutradarai oleh Gavin Hood. Film ini menyoroti kompleksitas etika dan moral dalam penggunaan teknologi militer modern dan keputusan yang sulit yang harus diambil dalam situasi perang yang berkembang. Dengan bintang-bintang ternama seperti Helen Mirren, Aaron Paul, dan Alan Rickman, film ini menghadirkan sebuah narasi yang menegangkan dan memikat.
Sinopsis Film
Eye in the Sky mengisahkan tentang upaya untuk menangkap seorang teroris tingkat tinggi yang sedang menjadi target utama di Nairobi, Kenya. Kolonel Katherine Powell (diperankan oleh Helen Mirren), seorang perwira militer Inggris, memimpin operasi rahasia yang bertujuan untuk menangkap teroris bernama Ayesha Al-Hady. Operasi ini melibatkan pasukan gabungan dari Inggris, Amerika Serikat, dan Kenya.
Namun, misi yang awalnya direncanakan sebagai penangkapan berubah menjadi sebuah operasi pembunuhan ketika intelijen menemukan bahwa teroris tersebut sedang bersiap untuk melancarkan serangan bom besar-besaran. Kolonel Powell harus segera mengubah strategi operasi, dan kini fokusnya adalah untuk mengeliminasi target dengan menggunakan serangan udara dari pesawat tak berawak (drone).
Baca Juga: Kontes Arwana ACY Diikuti Peserta dari Luar Negeri
Di pusat komando militer Inggris, Letnan Jenderal Frank Benson (diperankan oleh Alan Rickman) dan Menteri Militer Inggris (diperankan oleh Jeremy Northam) bersama-sama memantau perkembangan situasi melalui teknologi pemantauan canggih. Sementara itu, di Las Vegas, Amerika Serikat, seorang pilot drone, Steve Watts (diperankan oleh Aaron Paul), siap untuk melaksanakan perintah yang diberikan oleh Kolonel Powell.
Namun, ketika drone mendeteksi adanya seorang anak kecil yang tak berdosa berada di dekat lokasi target, tim komando harus menghadapi dilema moral yang menghantui. Apakah mereka akan melanjutkan serangan dan mengorbankan nyawa seorang anak demi mencegah serangan teroris yang lebih besar, atau membatalkan operasi dan membiarkan teroris tersebut lepas?
Eye in the Sky menggambarkan ketegangan yang memuncak di antara para pemimpin militer dan keputusan sulit yang harus mereka hadapi dalam situasi yang serba cepat dan berubah-ubah. Film ini mengeksplorasi dilema moral yang kompleks, dengan mengajukan pertanyaan-pertanyaan penting tentang etika perang, tanggung jawab terhadap kemanusiaan, dan harga dari keputusan yang diambil dalam kepentingan keamanan nasional.
Baca Juga: Sinopsis Film The Gunman: Aksi Berbahaya Mantan Tentara Bayaran
Dengan akting yang kuat dan alur cerita yang menegangkan, Eye in the Sky adalah sebuah film yang tidak hanya menghibur, tetapi juga mengajak penonton untuk merenungkan tentang implikasi dari penggunaan teknologi militer modern dalam konteks konflik global yang kompleks.***
