10 Film Perjuangan yang Layak Ditonton untuk Peringatan 17 Agustus

- 16 Agustus 2020, 12:47 WIB
Monumen Serangan Umum 1 Maret 1949 dibuat untuk mengenang jasa para TNI dan rakyat yang berjuang untuk melawan Belanda yang menyatakan TNI sudah tidak ada dan Indonesia lemah.*
Monumen Serangan Umum 1 Maret 1949 dibuat untuk mengenang jasa para TNI dan rakyat yang berjuang untuk melawan Belanda yang menyatakan TNI sudah tidak ada dan Indonesia lemah.* /Kemendikbud

Seorang pemuda perkasa bernama Herman (George Rudy) ditahan di markas tentara Jepang. Ia ditahan karena membela gurunya yang dianggap bersalah.

Tapi kemudian dia dibebaskan oleh Letnan Izumi (Usman Effendy) dan Kapten Nakamura (El Manik).

Tanpa setahu komandannya, serdadu Jepang memperkosa Marni (Minati Atmanegara), kekasih Herman. Kejadian ini membuat Herman marah dan kemudian bergabung dengan kelompok pejuang lalu menyerang markas Jepang.

Film garapan Imam Tantowi ini menjadi film unggulan di FFI 1984 untuk skenario terbaik dan Pameran Pembantu Wanita Terbaik (Dana Chistina).

Baca Juga: Jadwal Acara Trans 7 dan Trans TV Hari Ini Minggu 16 Agustus 2020. Ada MotoGP 2020 di Trans 7

7. Komando Samber Nyawa

Film perjuangan berdurasi 86 menit dibintangi oleh sejumlah aktor yang dikenal dalam film-film laga.

Disutradarai oleh Eddy G. Bakker, bintang utama film ini antara lain Barry Prima, Yenny Farida, Advent Bangun; Anton Samiat, Didier Hammel, Harry Capri.

8. Nagabonar (1987)

Generasi 1970 sampai 1980 pasti kenal dan pernah menonton film berdurasi 95 menit ini. Film ini digarap oleh sutradara M.T. Risyaf pada 1987.

Halaman:

Editor: Bagus Kurniawan

Sumber: Portal Jember


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah